Studi analisis akurasi hisab awal bulan Hijriah metode Ephemeris berbasis web digital falak karya Ahmad Tholhah Ma’ruf

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Hamdani, Aristiono (2023) Studi analisis akurasi hisab awal bulan Hijriah metode Ephemeris berbasis web digital falak karya Ahmad Tholhah Ma’ruf. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Aristiono Hamdani_C06219004.pdf
Download (2MB)

Abstract

Skripsi ini menjawab pertanyaan yang tertuang dalam rumusan masalah, meliputi: bagaimana algoritma hisab awal bulan Hijriah metode ephemeris bebasis web digital falak dan bagaimana akurasi hisab awal bulan Hijriah metode ephemeris berbasis web digital falak. Penulisan dalam penyusunan skripsi ini menggunakan metodeologi penelitian kulaitatif dengan pendekatan deskriptif komparatif. Data primer pada skripsi ini adalah web digital falak,dengan pendekata empiris berupa hasil wawancara (interview) kepada Ahmad Tholhah Ma’ruf selaku pembuat web digital falak. sedangkan sumber data sekunder yang berhubungan secara langsung dengan ilmu falak dan literatur lain seperti buku-buku yang berhubungan dengan hisab awal bulan hijriah. Teknik pengumpulan data yang di gunakan adalah menggunakan metode wawancara dan dokumentasi (documentation). Sesudah itu penulis melakukan pengumpulan data dari hasil dokumentasi dan wawancara. Kemudian penulis meneliti satu persatu data yang akan digunakan agar tidak terjadi kekeliruan dalam proses pengambilan data. Setelah itu kemudian akan dianalisa menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif komparatif. Hasil penelitian menyimpulkan, bahwa Penentuan awal bulan hijriah selama dua belas bulan dengan menggunakan metode ephemeris pada web digital falak belum akurat dari segi hasil lama hilal, ketinggian hilal, waktu terbenam matahari serta waktu ijtima. Hal ini disebabkan karena adanya ketidak akuratan pada program algoritma mengetahui lama hilal, ketinggian hilal, waktu ijtima, waktu terbenam matahari. Pada awal bulan ramadan 1444 H selisih satu hari ijtima awal bulan. Hal ini dikarenakan konversi yang berada pada algoritma yang kurang akurat sehingga mengakibatkan terjadinya selisih tersebut. Dengan adanya hasil kesimpulan diatas maka harapan dari penulis untuk hisab awal bulan hijriah metode ephemris di web digital falak kedepannya adanya perbaikan hasil keakuratan. Perhitungan awal bulan metode ephemeris yang terdapat pada web digital falak dari segi hasil lama hilal, ketinggian hilal, waktu terbenam matahari serta waktu ijtima dan adanya perbaikan konversi pada awal bulan ramadan 1444 H metode ephemeris pada web digital falak.