This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Farid, Wilda Nadia Aslahul Millah (2024) Al-qur'an dan kesehatan mental: studi living qur'an di Majlis Kajian Dhuha Mangundikaran Nganjuk. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Wilda Nadia Aslahul Millah Farid_07020320084 full.pdf Restricted to Repository staff only until 15 March 2027. Download (2MB) |
|
Text
Wilda Nadia Aslahul Millah Farid_07020320084.pdf Download (3MB) |
Abstract
Penelitian ini meneliti tentang kegiatan kajian al-Qur’an yang berada di Majlis Kajian Dhuha yaitu suatu majelis taklim yang berada di Kabupaten Nganjuk lebih tepatnya kelurahan Mangundikaran. Melalui rangkaian kegiatan kajian yang ada pada Majlis Kajian Dhuha tersebut menjadi wadah berkumpulnya ibu rumah tangga dalam menyelesaikan permasalahannya yang berhubungan dengan kesehatan mental. Berdasarkan latar belakang tersebut ditemukan dua rumusan masalah yaitu yang pertama apa saja rangkaian kegiatan kajian al-Qur’an dalam Majlis Kajian Dhuha dan yang kedua yaitu bagaimana fungsi al-Qur’an dalam meningkatkan kesehatan mental ibu rumah tangga pada Majlis Kajian Dhuha. Penelitian ini bertujuan menganalisis apa saja kegiatan kajian al-Qur’an yang berada di Majlis Kajian Dhuha dan bagaimana pengasuh dan jamaah menjadikan fungsi al-Qur’an sebagai obat untuk kesehatan mental. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan metode penelitian lapangan (field research) dan menggunakan pendekatan living qur’an. Penelitian ini merupakan penelitian interdisipliner yang merupakan gabungan antara tafsir al-Qur’an dan psikologi yang membahas tentang pemaknaan suatu kelompok atau masyarakat terhadap al-Qur’an yang dihadirkan dalam kehidupan sosial. Penelitian ini menyajikan data dan informasi mengenai kegiatan kajian al-Qur’an pada Majlis Kajian Dhuha yang mana al-Qur’an memiliki fungsi sebagai obat kesehatan mental. Dari seluruh pembahasan yang dijabarkan, terdapat dua poin penting yang menjawab rumusan masalah dalam penelitian ini diantaranya yang pertama kegiatan kajian al-Qur’an dalam Majlis Kajian Dhuha diantaranya adalah terapi al-Qur’an, tashih dan tajwid al-Qur’an, khataman al-Qur’an, tahfidh serta tafsir al-Qur’an. Kemudian yang kedua seluruh rangkaian kegiatan kajian al-Qur’an saling berkesinambungan dan sama-sama memiliki fungsi untuk meningkatkan kesehatan mental. Hal tersebut didasarkan kepada ayat al-Qur’an yang mengatakan dirinya sendiri memiliki banyak fungsi dan salah satu diantaranya adalah sebagai obat segala macam penyakit, begitu juga kesehatan mental. Namun, tanpa adanya keyakinan dalam hati maka tidak akan mampu menemukan kesembuhan melalui al-Qur’an.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||||||
Contributors: |
|
||||||||||||
Subjects: | Psikologi > Psikologi Islam Al Qur'an |
||||||||||||
Keywords: | Al-qur'an; kesehatan mental | ||||||||||||
Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Ilmu Alquran dan Tafsir | ||||||||||||
Depositing User: | Wilda Nadia | ||||||||||||
Date Deposited: | 15 Mar 2024 03:35 | ||||||||||||
Last Modified: | 15 Mar 2024 03:35 | ||||||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/68893 |
Actions (login required)
View Item |