TELAAH KOMPARATIF PEMIKIRAN TEOLOGI AHL SUNNAH WA AL JAMA'AH ANTARA WILAYAH SANAD DAN MATAN DI MUWATTA'DAN SHAHIH MUSLIM (Analisis Referensi Hadits Teologi Ahl Sunnah Wa Al Jama'ah Sanad dan Wilayah Matan)

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Ni'matul, Khoiroh (2024) TELAAH KOMPARATIF PEMIKIRAN TEOLOGI AHL SUNNAH WA AL JAMA'AH ANTARA WILAYAH SANAD DAN MATAN DI MUWATTA'DAN SHAHIH MUSLIM (Analisis Referensi Hadits Teologi Ahl Sunnah Wa Al Jama'ah Sanad dan Wilayah Matan). Other thesis, Uinsa.

Text Ni'matul Khoiroh_02040621010.pdf Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini dilakukan atas dasar keresahan penulis terkait hadis rujukan yang digunakan All Sannah Wa Al Jama'ah Dalam Muwatta Dan Sahih Muslim yang mana akan di analisis lebih lanjut mengenai hadis rujukan atas teologi ahl sunnah wa al jama'ah diteliti baik dalam wilayah sanad maupun matan. Terdapat aspek-aspek yang penting dikaji menurut penulis. Pertama hagaimana kualitas hadis rujukan yang digunakan Ahi Sumah Wa Al Jemaah dalam bidang teologi. Kedua, Bagaimana pemikiran teologi Ahl Al- Summah Wa Al-lama ab antara wilayah sanad dan matan baik dalam kitab Sahih Muslim masapun Mawarta Imam Malik Ketiga Bagaimana analisis komparatif pemikiran teologi Ahl Al-Sumah Wa Al-Jama'ah antara wilayah sunad dun matan dalam kitab Sahih Muslim dan Muwatia Imam Malik, Hasil yang didapatkan dari penelitian diantaranya adalah pertama, kualitas dari kedua hadis yang memilika artian berbeda dalam penerapannya oleh Ali Al-Summah Wa Al-Jama'ah sama-sama memiliki kualitas sahih baik dalam wilayah sanad atau matannya. Kedra, begitu pula ialara Alawatta Imam Malik mengandung perintah yang mana dalam hadis tersebut menggunakan ahli bolt (keturunan nabi) bukan berarti kewajiban untuk mengikuti mereka, melainkan kewajiban untuk menghormati dan mencintai mereka, menghindari apa yang merugikan mereka, menjaga dari menjaga dari apa yang merugikan mereka, menahan diri dari menindas mereka, dan memenuhi kewajiban mereka. Ketiga, didapati bahwa terdapat prinsip daput terwujudkan dalam beberapa hal, salah satunya akidah atau teologi, bahwa dalam keyakinannya meyakini bahwa harusnya ada keseimbangan dalam penggunaan dalil aqli dan dalil nacqli. Dalam hal dalil naqli, dapat dipahami bahwa dalil nacli yang dimaksud ialah pedoman dalam inemahami ajaran yang tertulis dalam al-Qur'an dan hadis atau sunnah. Dari kedua hadis utama diatas diatas dari wilayah sanad sama-sama memiliki sanad yang sama-sana sharih. Sama-sama memiliki sanod yang ajarannya(matan) dapat dijadikan hujjah. Akadah atau teologi adalah kepercayaan yang bertalian dengan ketuhanan, kenabian dan masalah-masalah gaib atau rukun Iman lain Dari hal yang penting inilah umat Islam dan khususnya yang berpaham and al- Samnah wa al-Auman ini sangat memperhatikan dasar hukum/pedoman yung digunakan. Salah satunya yakni yang bersumber dari hadis, hadis yang digunakan haruslah memenuhi kualitas hadis Şahih yang sudah di tentukan oleh kesepakatan keseluruhan ulama hadas.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type:	Thesis (Other)
Creators:	Creators Email NIM Ni'matul, Khoiroh UNSPECIFIED UNSPECIFIED
Contributors:	Contribution Name Email NIDN Thesis advisor Prof Azam, Al Hadi UNSPECIFIED UNSPECIFIED Thesis advisor Budi, Ichwayudi UNSPECIFIED UNSPECIFIED
Subjects:	Aqidah Aqidah Wajib Belajar > Aqidah Ahlusunnah Waljama'ah
Depositing User:	Ni'matul Khoiroh
Date Deposited:	04 Jun 2024 06:18
Last Modified:	04 Jun 2024 06:18
URI:	http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/70308

Actions (login required)

View Item