Jual beli borongan pakaian bekas di Pasar Gembong Surabaya dalam perspektif madzhab Hanafi dan madzhab Syafi’i

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Masyis, Abdus Salam (2024) Jual beli borongan pakaian bekas di Pasar Gembong Surabaya dalam perspektif madzhab Hanafi dan madzhab Syafi’i. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Abdus Salam Masyis_05020520017.pdf

Download (3MB)
[img] Text
Abdus Salam Masyis_05020520017_Full.pdf
Restricted to Repository staff only until 7 June 2027.

Download (3MB)

Abstract

Penelitian mengenai "Jual Beli Borongan Pakaian Bekas Dalam Perspektif Madzhab Hanafi dan Madzhab Syafi'i" dapat memberikan pemahaman mendalam tentang pandangan hukum Islam terhadap praktik ekonomi ini. Madzhab Hanafi dan Madzhab Syafi'i memiliki pendekatan dan pandangan yang mungkin berbeda terkait jual beli, dan penelitian tersebut dapat memberikan wawasan tentang kesesuaian atau perbedaan hukum dalam konteks aktivitas ekonomi spesifik ini. Menariknya pendapat antara Madzhab Hanafi dan Madzhab Syafi'i terkait jual beli borongan pakaian bekas. Namun juga mencakup beberapa penafsiran hukum Islam terkait praktik tersebut. Madzhab Hanafi cenderung memiliki ketentuan yang lebih longgar dalam beberapa aspek ekonomi, sedangkan Madzhab Syafi'i sering kali lebih menjaga dan mengedepankan prinsip-prinsip tertentu dalam transaksi ekonomi. Data penelitian ini menggunakan metode empiris. Teknik analisis data menggunakan metode deskriptif kualitatif, dan pengumpulan data primer melalui wawancara dengan ketua pasar pakaian bekas dan penjual pakaian bekas borongan, sementara untuk data sekunder berasal dari buku, kitab, dan jurnal ilmiah terkait permasalahan tersebut. Selanjutnya data tersebut diolah dan dianalisis menurut perspektif Mazhab Hanafi dan Mazhab Syafi’i. Hasil penelitian ini menyimpulkan: pertama, transaksi praktik jual beli pakaian bekas secara borongan di Pasar Gembong, Surabaya melibatkan ketidakjelasan kondisi dan jumlah barang, karena pakaian tertutup dalam karung. Meskipun praktik ini tidak menunjukkan unsur riba, ketidakjelasan barang mengandung gharar (ketidakpastian) yang dapat dianggap kezhaliman dalam jual beli. Dalam perspektif Mazhab Hanafi, meskipun jual beli borongan diizinkan dengan syarat-syarat tertentu, prinsip kehati-hatian tetap ditekankan, karena kondisi barang dan persetujuan penjual dan pembeli menjadi kunci untuk menghindari ketidakpastian dalam transaksi. Kedua, menurut perspektif Mazhab Syafi’i cenderung menganggap jual beli borongan ini tidak sah karena objek yang diperjual belikan tidak diketahui kualitas dan kuantitasnya, meskipun disebutkan spesifik dari barang tersebut. Karena melanggar syarat dan rukun jual beli. Maka dari itu kedua Mazhab ini sepakat untuk menekankan pentingnya ketelitian, kejelasan, dan keadilan dalam transaksi jual beli utuk menghindari resiko kerugian pada pihak yang terlibat. Sejalan dengan kesimpulan di atas, penulis menyarakan: Pertama, dalam praktik jual beli pakaian bekas dengan sistem borongan untuk melibatkan persetujuan besama, pemberian informasi yang memadai, akad jual beli yang jelas, keteitian dalam transaksi, penerapan prinsip syari’ah dan kemungkinan pilihan dengan khiyar. Kedua, bahwa dalam jalannya praktik jual beli borongan ini dalam pengamalannya diberbagai lingkungan dapat terjadi variasi dikarenakan setiap lingkungan memiliki kebijakan masing-masing. Dengan menerapkan saran yang pertama, diharapkan transaksi dapat menghindari resiko ketidakjelasan dan gharar sesuai dengan prinsip Mazhab Hanafi dan Mazhab Syafi’i.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Masyis, Abdus Salamasalammasyis@gmail.com05020520017
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorArifin, Moch. Zainulzainularifin231@gmail.com2017047102
Subjects: Jual Beli
Keywords: Jual beli; pakaian bekas; madzhab Hanafi; madzhab Syafi'i
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Perbandingan Madzhab
Depositing User: Abdus Salam Masyissss
Date Deposited: 07 Jun 2024 02:25
Last Modified: 07 Jun 2024 02:25
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/70460

Actions (login required)

View Item View Item