Analisis maqāṣid al Sharī’ah terhadap keputusan menunda menikah lagi pasca perceraian di Desa Sawotratap Gedangan Sidoarjo

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Andriyani, Wiwik (2024) Analisis maqāṣid al Sharī’ah terhadap keputusan menunda menikah lagi pasca perceraian di Desa Sawotratap Gedangan Sidoarjo. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Wiwik Andriyani_05020120089.pdf

Download (4MB)
[img] Text
Wiwik Andriyani_05020120089_Full.pdf
Restricted to Repository staff only until 19 June 2027.

Download (4MB)

Abstract

Seorang single parent dapat memutuskan untuk menikah lagi atau tidak. Akan tetapi, terkadang membujang terlalu lama akan menimbulkan banyak mudarat. Dengan menikah, seseorang dapat menundukkan pandangan dan mencegah agar tidak terjerumus dalam perzinaan. Pernikahan sangat dianjurkan, terutama bagi mereka yang mampu, namun ada beberapa kondisi di mana single parent lebih memilih untuk membujang dengan menunda menikah lagi, seperti single parent yang ada di Desa Sawotratap Gedangan Sidoarjo. Dari sisi fikih sendiri, ketentuan seorang single parent dapat menunda menikah atau tidak masih belum dijelaskan secara eksplisit, hanya sebatas hukum menikah secara umum. Oleh karena itu, perlu kajian lebih dalam untuk mengetahui bagaimana cara single parent memutuskan menunda menikah lagi pasca perceraian di Desa Sawotratap Gedangan Sidoarjo serta bagaimana analisis maqāṣid al-sharī’ah terhadap keputusan menunda menikah lagi pasca perceraian di Desa Sawotratap Gedangan Sidoarjo. Skripsi ini merupakan penelitian lapangan atau field research. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan 3 (tiga) teknik: pertama, wawancara langsung dengan single parent yang menunda menikah lagi dan anak-anak mereka, serta tokoh masyarakat di Desa Sawotratap; kedua, observasi terhadap seorang single parent yang menunda menikah lagi; dan ketiga, dokumentasi, yakni berupa pengumpulan dokumen-dokumen yang terkait dengan penelitian, seperti laporan desa terkait jumlah single parent, dokumen profil desa, dan akta kematian mantan pasangan single parent yang menunda menikah lagi di Desa Sawotratap Gedangan Sidoarjo. Teknik analisis yang digunakan adalah deskriptif dengan pola pemikiran induktif, yakni menguraikan terlebih dahulu isu yang bersifat khusus berupa keputusan menunda menikah lagi pasca perceraian di Desa Sawotratap Gedangan Sidoarjo yang kemudian akan dianalisis menggunakan teori perilaku manusia, membujang dan maqāṣid al-sharī’ah untuk dapat ditarik kesimpulan secara umum. Hasil dari penelitian ini adalah: pertama, keputusan menunda menikah lagi pasca perceraian di Desa Sawotratap Gedangan Sidoarjo dilatarbelakangi oleh beberapa alasan, mulai dari fokus merawat anak, belum siap untuk mengemban tanggung jawab dalam rumah tangga lagi, adanya trauma dalam menjalani hubungan, belum dapat move on dari pasangan sebelumnya, hingga terhalang restu anak. Keputusan tersebut adalah hasil dari pemikiran dan pertimbangannya sendiri sebagai wujud dari perilaku kognitif; dan kedua, keputusan single parent di Desa Sawotratap tersebut ternyata tetap sesuai dengan maqāṣid al-sharī’ah, karena tindakan yang dilakukan sejalan dengan tujuan hukum Islam, yakni untuk memelihara agama, jiwa, akal, keturunan, dan harta. Dengan adanya hasil penelitian di atas, maka terdapat beberapa saran: pertama, kepada single parent yang memutuskan untuk menunda menikah lagi agar mempertimbangkan dengan matang keputusannya, sebab bagaimanapun menikah adalah penyempurna ibadah; dan kedua, kepada anak dari single parent, untuk tetap mendukung keputusan orang tuanya bilamana ingin menikah lagi

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Andriyani, Wiwikwiwikandriyani060@gmail.com05020120089
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorUlya, Zakiyatulzakiyatululya@uinsa.ac.id199007122015032008
Subjects: Nikah > Cerai
Hukum Islam > Perkawinan
Keluarga > Keluarga Islam
Keywords: Single parent; nikah; perzinahan
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Keluarga Islam
Depositing User: Wiwik Andriyani
Date Deposited: 19 Jun 2024 03:22
Last Modified: 19 Jun 2024 03:22
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/70673

Actions (login required)

View Item View Item