Identitas diri pada anak anak Fatherless di Yayasan Yatim Mandiri Sidoarjo perspektif self identfy

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Arsyad, Achmad Zaini (2024) Identitas diri pada anak anak Fatherless di Yayasan Yatim Mandiri Sidoarjo perspektif self identfy. Engd thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Achmad Zaini Arsyad _ 07040120063 OK.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Achmad Zaini Arsyad _ 07040120063 Full.pdf

Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini berawal dari informasi bahwa didapati penelitian mengenai Fatherless oleh penelitian Univesitas Negeri Semarang dan juga penelitian KPAI tentang kurangnya peran ayah, bahkan Universitas sebelas Maret dalam programnya pada bulan Okrober hingga desember 2021 menyatakan Indonesia menjadi Negara Fatherless 3 di dunia hal ini mengingat tingkat perceraian dan Single parents terjadi mencapai 463.654 tentunya kasus ini akan berdampak pada keluarga yang kurang peka terhadap perkebangan Fenomenologi anak tersebut belum lagi apabila perpisahan orang tua disebabkan meninggal dunia. Dalam perkembangan Fenomenologi tubuh, Merleau-Ponty menekankan bahwa tubuh memiliki pemahaman sendiri, yang berbeda dengan pemahaman intelektual. Contoh utamanya adalah melalui kebiasaan-kebiasaan, baik yang bersifat motorik maupun yang kompleks seperti menangkap melodi atau ritme. Tentunya kondisi ini akan di alami oleh anak anak fatherless yang hilangnya peran Ayah dan mempengaruhi pada fenomenologis tubuh tersebut. berbicara mengenai Fatherless, kondisi ini menciptakan kesulitan dalam membangun pemikiran dan presepsi terhadap kehidupan, hal ini karena kondisi orang tua tunggal yaitu ibu atau biasa disebut juga dengan sebutan Single Mother kondisi dirawat oleh salah satu orang tua saja dari aspek pendidikan dan Orientasi diri hal ini akhirnya rentan mengalami kondisi Fatherless kondisi ini mempengaruhi pola dan tumbuh kembang dalam presepsi sebagai anak yang hilangnya sosok Ayahnya dalam keadaan seperti ini anak akan dipaksa berkembang padahal dalam sisi lain juga menghadapi sebuah kondisi trauma terhadap orang tua jika memang tidak memiliki kedekatan dan berbeda pandangan, kondisi Down mental dan tumbuh kembang persepsi, memberi dampak buruk bagi pengalaman visual,indra dan juga sentuhan kondisi Fatherless penulis tersebut pastinya membutuhkan role model sebagai representatif dalam hidupnya sebagai pengganti Ayah tersebut. Dalam penelitian ini juga ditemukan bahwa anak - anak Yatim Mandiri Sidoarjo juga mengalami kondisi serupa dan mereka mencari sosok role model dalam pengganti peranan ayah tersebut, dari tokoh nasional, khalifah, pahlawan perjuangan, tokoh politik, hingga gurunya sendiri tentunya hal ini cocok dengan pengalaman penulis sebagai seorang Fatherless juga, dengan prespektif Merleau - Ponty pengalaman diri melalui,visual, indra dan ketertubuhan membangun Identitas diri membantu membangun identitas diri penulis, penelitian ini menggunakan metode kualitatif dalam mencari sumber data tersebut, adapun tujuan penelitian ini adalah pembaca akan memahami bagaimana Orientasi Diri dalam Fenomena Fatherless pada Anak -anak Yayasan Yatim Mandiri. memahami Orientasi diri dalam pengaruh keluarga Single Parent Perspektif Teori Self- Identify Merleau-Ponty.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Engd)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Arsyad, Achmad Zainizanator15@gmail.com070400120063
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorAnshori, Isai.anshori@yahoo.com0704067302
Subjects: Pemikiran
Self confidence
Anak > Kepribadian
Keywords: Single parents; Self - Identify; Fatherless; Fenomenologi Merleau Ponty
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Aqidah Filsafat Islam
Depositing User: Achmad Zaini Arsyad
Date Deposited: 21 Jun 2024 07:26
Last Modified: 21 Jun 2024 08:25
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/70727

Actions (login required)

View Item View Item