This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Mujiburrohman, Muhammad (2023) Instrumen falak jam bencet lipat dalam penentuan awal waktu salat zuhur dan asar serta penunjuk arah kiblat. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Muhammad Mujiburrohman_C96219056.pdf Download (5MB) |
|
Text
Muhammad Mujiburrohman_C96219056_Full.pdf Restricted to Repository staff only until 18 July 2027. Download (5MB) |
Abstract
Skripsi yang berjudulkan Instrumen falak jam bencet lipat dalam penentuan awal waktu salat zuhur dan asar serta penunjuk arah kiblat disusun disebabkan karena terdapat jawaban dari rumusan masalah terkait tentang: Bagaimana desain dan cara kerja instrumen falak jam bencet lipat, serta bagaimana akurasi jam bencet lipat terhadap penentuan awal waktu salat zuhur dan asar serta penentuan arah kiblat. Penelitian ini bersifat Research and Development (RnD). yaitu penelitian terhadap hasil uji coba suatu produk kemudian diteliti untuk dikembangkan agar lebih baik. Sumber data yang dijadikan penulis sebagai bahan primer yaitu jam bencet dengan model yang lama, kemudian ada model prototipe bencet lipat yang nantinya dijadikan peneliti sebagai bahan utama membuat model aslinya. Sumber data sekunder meliputi buku–buku yang berkaitan dengan instrumen falakiah seperti buku yang di tulis oleh ibu Siti Tatmainul Qulub, serta buku panduan oleh bapak Mutoha Arkanuddin. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, dilakukan dengan cara mengamati dan melakukan uji coba pada jam bencet lipat, pada saat mendekati waktu salat zuhur dan salat asar, selain itu juga menentukan arah kiblat. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa metode penentuan awal waktu salat Zuhur dan Asar serta penentuan arah kiblat dengan menggunakan isntrumen falakiah bencet masih dapat dipergunakan, meskipun terdapat perbedaan waktu yang cukup signifikan tentunya, percobaan instrumen falakiah bencet dalam mengetahui awal waktu salat di daerah peneliti sebenernya cukup akurat dan bisa dijadikan sebagai patokan salat sehari-hari karena jam bencet mengacu kepada bayangan matahari secara langsung, akan tetapi memang sangat bergantung dengan adanya cahaya dari matahari, tanpa adanya cahaya matahari jam bencet tidak akan berfungsi dengan baik. Selama 14 hari peneliti melakukan pengamatan di peroleh hasil perbedaan untuk waktu zuhur dan asar rata-rata mempunyai perbedaan waktu di sekitar 40 menit Dengan adanya kesimpulan diatas, maka harapan yang dari penulis semoga kedepannya instrumen falakiah jam bencet masih bisa terus dipergunakan dan dipersebarluaskan ke masyarakat umum yang sekiranya masih belum mengetahui akan adanya suatu alat yang dapat dipergunakan untuk mengetahui awal waktu salat zuhur dan asar serta dapat juga mengetahui arah kiblat yang hanya bermodalkan cahaya matahari saja.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Hisab dan Rukyah | ||||||||
Keywords: | Falak; bencet lipat; penentun arah kiblat | ||||||||
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Ilmu Falak | ||||||||
Depositing User: | Muhammad Mujiburrohman | ||||||||
Date Deposited: | 18 Jul 2024 07:57 | ||||||||
Last Modified: | 18 Jul 2024 07:57 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/71960 |
Actions (login required)
View Item |