Konsep bid'ah Pesantren Persatuan Islam (Persis) Bangil dalam pandangan sosiologi pengetahuan Karl Mannheim

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Amrullah, Muhamad Azam (2024) Konsep bid'ah Pesantren Persatuan Islam (Persis) Bangil dalam pandangan sosiologi pengetahuan Karl Mannheim. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Muhamad Azam Amrullah_E01219026.pdf

Download (4MB)
[img] Text
Muhamad Azam Amrullah_E01219026_Full.pdf
Restricted to Repository staff only until 12 August 2027.

Download (4MB)

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi dengan konsep bidah persis yang berbeda di kalangan masyarakat Indonesia, yang bertujuan untuk mengetahui konsep bidah Persatuan Islam Bangil. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kualitatif. Data yang didapat dengan menggunakan metode wawancara, observasi, dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa, Bid’ah merupakan suatu permasalahan yang sangat sering ditemui di kalangan masyarakat seperti: bacaan ushalli ketika memulai shalat, bacaan wabihamdih dalam tasbih ruku’ dan sujud, bacaan sayyidina dalam shalawat tasyahud, doa qunut selain qunutnazilah. Demikian pula bacaan dalam upacara-upacara yang dihukum sebagai bid’ah, talqin mayat yang baru dimakamkan, jamuan makan (kenduri), dan tahlil dirumah keluarga yang kematian, membaca maulud Nabi sambil berdiri, pesta bulan ketujuh bagi orang hamil atau tingkeban. Ada banyak pengartian bid’ah seperti perkataan Imam Nawawi, Bid’ah dibagi menjadi dua, yaitu bid’ah hasanah dan bid’ah qabihah. Dalam konteks Persatuan Islam (Persis) Bangil, konsep bid'ah memiliki peran penting dalam upaya pembasmian praktik-praktik yang dianggap menyimpang dari ajaran Islam. Persis Bangil secara aktif terlibat dalam kegiatan dakwah dan pendidikan untuk memerangi bid'ah, khurafat, takhayul, dan kemusyrikan, serta untuk meningkatkan akhlak umat manusia. Konsep ini menjadi bagian integral dari upaya Persis dalam mempromosikan ajaran Islam yang diyakini sesuai dengan pemahaman mereka. Meskipun tidak ada informasi spesifik tentang penerapan perspektif sosiologi pengetahuan Karl Mannheim, dalam konteks ini mungkin dapat memberikan wawasan tambahan dalam memahami bagaimana konsep-konsep keagamaan, termasuk bid'ah yang dapat dipahami dan diterapkan dalam masyarakat Pesantren Persis Bangil

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Amrullah, Muhamad Azamazammmusa@gmail.comE01219026
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorMuktafi, Muktafimuktafisahal2@gmail.com2013086001
Subjects: Agama > Agama dan Ilmu Pengetahuan
Keywords: Bid’ah; Persatuan Islam Bangil; sosiologi pengetahuan
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Aqidah Filsafat Islam
Depositing User: MUHAMAD AZAM AMRULLAH
Date Deposited: 12 Aug 2024 03:05
Last Modified: 12 Aug 2024 03:05
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/72639

Actions (login required)

View Item View Item