This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Maghfiroh, Silfi (2024) Analisis maslahah mursalah tehadap cicil emas gold to baitullah sebagai alternatif tabungan haji pada BSI KCP Surabaya MERR 2. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Silfi Maghfiroh_05010220023.pdf Download (1MB) |
|
Text
Silfi Maghfiroh_05010220023_Full.pdf Restricted to Repository staff only until 5 September 2027. Download (1MB) |
Abstract
Tiap tahun, biaya perjalanan haji mengalami kenaikan. Kenaikan ini dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti kurs dollar, harga minyak dunia dan lain sebagainya. Hal ini menjadikan banyak calon jamaah haji yang gagal berangkat karena terkendala saat melakukan pelunasan haji. Adanya fenomena tersebut menjadikan BSI terus mengembangkan fasilitas pelayanan untuk mengatasi gagalnya calon jamaah haji berangkat ke Makkah dengan menawarkan produk cicil emas gold to baitullah. Adanya inovasi yang dilakukan BSI menjadikan penelitian ini dilakukan dengan menganalisis pengelolaan dan solusi yang ditawarkan dalam prespektif maslahah mursalah terkait cicil emas gold to baitullah sebagai alternatif tabungan haji pada BSI KCP Surabaya MERR 2 Data penelitian ini dihimpun menggunakan teknik wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan deskriptif induktif yang selanjutnya disusun secara sistematis sehingga menjadi data yang konkrit mengenai pengelolaan cicil emas gold to baitullah sebagai altenatif tabungan haji pada cicil emas gold to baitullah sebagai alternatif tabungan haji pada BSI KCP Surabaya MERR 2. Selanjutnya data tersebut diolah dan dianalisis menggunakan teori maslahah mursalah Hasil dari penelitian ini menyimpulkan: Pertama, pengelolaan cicil emas gold to baitullah sebagai alternatif tabungan haji sama seperti pengelolaan cicil emas pada umumnya. Yang membedakan ialah nasabah memiliki dana tabungan aktif karena tiap tahun emas mengalami kenaikan 10%-15%. Kedua, jika dianalisis dari prespektif maslahah mursalah, cicil emas gold to baitullah telah memenuhi syarat tidak ada dalil yang melarang serta mampu memberikan manfaat dan menghindarkan dari kemudaratan. Namun, untuk maslahah bersifat universal hanya berlaku pada produk cicil emas, tidak dengan fasilitas yang ditawarkan yakni gold to baitullah, karena fasilitas tersebut merupakan salah satu marketing yang ditawarkan untuk pengelompokan segmen pasar. Sejalan dengan kesimpulan di atas, penulis menyarankan: Adanya fasilitas cicil emas gold to baitullah pada BSI memang bermanfaat bagi masyarakat. Namun, yang perlu diperhatikan ialah saat menyebarluakan informasi tekait fasilitas tersebut hendaknya diberi penjelasan lebih detail agar tidak timbul banyak prespektif dikalangan masyarakat yang bisa mengakibatkan kemudaratan.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Bank dan Perbankan Islam Bank dan Perbankan Murabahah |
||||||||
Keywords: | Tabungan haji; cicil emas | ||||||||
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syariah | ||||||||
Depositing User: | silfi maghfiroh | ||||||||
Date Deposited: | 05 Sep 2024 00:47 | ||||||||
Last Modified: | 05 Sep 2024 00:47 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/73208 |
Actions (login required)
View Item |