This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Aisyah, Ratna Dwi Nur (2025) Analisis yuridis dan hukum islam terhadap perlindungan hak-hak anak dalam kasus adopsi luar pengadilan agama di Desa Bangun Pungging Mojokerto. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
![]() |
Text
Ratna Dwi Nur Aisyah_05020121088.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
Ratna Dwi Nur Aisyah_05020121088_Full.pdf Restricted to Repository staff only until 13 February 2028. Download (1MB) |
Abstract
Penelitian ini menggunakan metodologi normatif-empiris untuk mengumpulkan datanya. Peneliti membandingkan data yang diperoleh dengan data yang sesungguhnya terjadi pada objek yang diteliti untuk menunjukkan seberapa akurat data tersebut. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data berupa wawancara, studi pustaka, observasi. Dengan menggunakan metode di atas peneliti menggunakan teknik analisis data berupa deskriptif kualitatif dengan menjabarkan secara khusus dan terstruktur data yang telah diperoleh. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa pertama, hak-hak anak angkat dalam Peraturan Pemerintah Nomor 54 tahun 2007 Tentang Pelaksanaan Pengangkatan Anak mewajibkan orang tua angkat untuk memberitahukan asal-usulnya dan identitas orang tua kandung anak angkat supaya tidak terjadi terputusnya nasab namun dengan melihat kesiapan dari anak angkat tersebut. Kedua, hak-hak anak angkat dalam Kompilasi Hukum Islam wajib dipenuhi oleh orang tua angkatnya seperti pemeliharan hidup sehari-hari, biaya pendidikan dan sebagainya. Meskipun seluruh tanggung jawab tersebut telah dialihkan, Kompilasi Hukum Islam menegaskan bahwa anak angkat tidak akan mewarisi atau menjadi ahli waris dari orang tua angkatnya dan orang tua angkat tidak bisa menjadi wali nasab atasnya. Sejalan dengan kesimpulan di atas, peneliti menyarankan : Pertama, tokoh masyarakat memberikan edukasi yang terperinci mengenai hak-hak anak adopsi sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun 2007 Tentang Pelaksanaan Pengangkatan Anak dan Hukum Islam, agar nanti dapat melindungi hak-hak anak yang timbul akibat dari adanya peristiwa hukum berupa pengangkatan anak. Kedua Orang tua angkat harus memahami tentang hak-hak anak dalam hukum Islam meliputi nasab, wali, dan juga waris yang tidak berhak di limpahkan kepada orang tua angkat. Karena dalam hukum Islam peristiwa adopsi anak tidak menjadi sebab putusnya nasab, wali, dan waris begitu pun dalam hal kemahraman.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Ahli Waris Adopsi Hukum > Hukum Perdata Islam |
||||||||
Keywords: | Hak anak; adopsi | ||||||||
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Keluarga Islam | ||||||||
Depositing User: | Ratna Dwi Nur Aisyah | ||||||||
Date Deposited: | 13 Feb 2025 07:44 | ||||||||
Last Modified: | 13 Feb 2025 07:44 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/77809 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |