This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Farika, Anis (2025) Fenomena tren makeup transisi konten kreator pria di media sosial Instagram: kajian ma’anil hadis Sunan Ibn Majah nomor indeks 1903 perspektif personal branding. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
![]() |
Text
Anis Farika_07010521005 full.pdf Restricted to Repository staff only until 28 April 2028. Download (4MB) |
![]() |
Text
Anis Farika_07010521005.pdf Download (4MB) |
Abstract
Pada masa kini, banyak konten kreator kecantikan laki-laki tertarik membuat konten makeup transisi. Fenomena ini tidak hanya mencerminkan perubahan dalam persepsi tentang maskulinitas dan kecantikan, tetapi juga bagaimana personal branding dibangun di media sosial. Hal ini tentu memunculkan perdebatan terhadap makna hadis dalam kitab Sunan ibn Ma>jah nomor indeks 1903 tentang larangan menyerupai lawan jenis. Tujuan penelitian ini untuk memberi pemahaman hadis tersebut dalam konteks tren makeup transisi konten kreator pria di media sosial Instagram dengan hadis dan pembentukan identitas di era modern. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan menggunakan metode deskriptif, dengan menggunakan Kitab Sunan ibn Ma>jah sebagai data utama dan kepustakaan dari artikel serta kajian ma’anil hadis yang terkait sebagai data sekunder. Penelitian ini mengkaji kualitas, kehujjahan dan pemaknaan hadis tentang larangan menyerupai lawan jenis dalam kitab Sunan ibn Ma>jah nomor indeks 1903. Penelitian ini juga memaparkan kontekstualisasi hadis larangan menyerupai lawan jenis dalam riwayat ibn Ma>jah nomor indeks 1903 terhadap fenomena tren makeup transisi konten kreator pria di media sosial Instagram dalam perspektif personal branding. Hasil yang diperoleh dari analisis hadis adalah bahwa hadis riwayat ibn Ma>jah nomor indeks 1903 adalah hadis s}ah}i>h} lighairihi, karena terdapat salah seorang perawi yang berstatus s}adu>q pada hadis tersebut, namun terdapat periwayatan lain yang hadisnya lebih s}ah}i>h}, sehingga hadis tersebut berstatus s}ah}i>h} lighairihi dan bisa digunakan sebagai hujjah. Dalam hadis riwayat ibn Ma>jah nomor indeks 1903 mengandung maksud dua penyerupaan, yakni penyerupaan disengaja dan penyerupaan tidak disengaja. Penelitian ini menganalisis konten kreator dengan nama akun Instagram @azkhategar, @andreaslukita, @joviadhiguna dan @endi_feng. Dari analisis personal branding beberapa konten kreator kecantikan pria di media sosial, dapat diketahui bahwa mereka benar-benar melawan konstruksi gender di masyarakat dan juga bertentangan dengan hadis Nabi tentang larangan menyerupai lawan jenis, karena para konten kreator laki-laki tersebut telah melakukan penyerupaan yang disengaja.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Internet Hadis |
||||||||
Keywords: | Makeup transisi; konten kreator pria; media sosial Instagram; hadis Sunan Ibn Majah | ||||||||
Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Ilmu Hadis | ||||||||
Depositing User: | Anis Farika | ||||||||
Date Deposited: | 28 Apr 2025 04:20 | ||||||||
Last Modified: | 28 Apr 2025 04:20 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/79761 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |