Makna simbol komunikasi dalam upacara Tingkeban di Desa Domas Kecamatan Menganti Kabupaten Gresik

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Salbiah, Siti (2008) Makna simbol komunikasi dalam upacara Tingkeban di Desa Domas Kecamatan Menganti Kabupaten Gresik. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
B06304045 Siti Salbiah 2008 ok.pdf

Download (7MB)

Abstract

Ada dua persoalan yang hendak dikaji dalam skripsi ini. yaitu: (I) Apasaja simbol-simbol komunikasi yang digunakan dalam prosesi upacara tingkeban di Desa Domas Kecamatan Menganti Kabupatcn Gresik, (2) Apa makna dari simbol-simbol komunikasi dalarn upacara tingkeban di Desa Domas Kecamatan Mcnganti Kabupaten Gresik. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menjelaskan simbol-simbol komunikasi, serta untuk mengungkap makna dari simbol-simbol komunikasi yang digunakan dalam upacara tingkeban di Desa Domas Kecamatan Menganti Kabupaten Gresik. Untuk mengungkap persoalan tcrscbut secara menyeluruh dan mendalam, dalam penelitian ini digunakanlah metode penelitian kualitatif deskriptif yang berguna untuk memaparkan peristiwa dan menyajikan data mengenai mak.na simbol komunikasi dalam upacara tingkcban, dcngan menggunakan pendekatan etnografi yang berupaya rnempelajari peristiwa kultural dan mendeskripsikan kebudayaan sebagaimana adanya. Kemudian data tersebut dianalisis dengan metode Grounded Theory, sehingga menghasilkan data yang sesuai dengan kondisi lapangan. Dari hasil penelitian ini ditemukan bahwa (I) simbol-simbol komunikasi yang terdapat dalam upacara tingkeban merupakan simbol komunikasi nonverbal. Simbol-sirnbol nonverbal tersebur bcrupa benda-benda atau peralatan dan hidangan yang disuguhkan untuk para tamu yang hadir dalam prosesi upacara tingkeban, serta tindakan-tindakan simbolis yang terwujud da!arn prosesi atau ritual upacara rnandi, pecah kendi, ganti sewek (jarik), prosesi lambang kelahiran bayi yang disirnbolkan dengan dua buah kelapa gading, sigar kelapa gading sampai pada penurup. Mengarah pada temuan tersebut, dalam upacara tingkeban, keterkaitan antara simbol dan budaya terlihat begitu lekatnya. Sehingga antara keduanya baik simbol komunikasi maupun tradisi budaya tidak dapat dipisahkan. (2) inti makna dari kesemua sirnbol-simbol komunikasi yang terdapat pada prosesi upacara tingkeban yang ada di Dcsa Domas Kecamatan Menganti Kabupaten Gresik adalah menuju pada satu arah yaitu suatu komunikasi pengharapan dan doa orang tua ( cal on ibu-bapak) yang ditujukan kepada calon anak. agar calon anak yang berada dalam kandungan calon ibu tersebut kelak lahir dengan selamat, lancar tanpa halangan apapun, berbakti pada orang tua dan senantiasa bcrtakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Salbiah, SitiUNSPECIFIEDB06304045
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorSalisah, Nikmah Hadiatinikmah_hs@yahoo.co.id2014017301
Subjects: Ilmu Komunikasi
Agama dan Ilmu Pengetahuan
Keywords: Simbol komunikasi; upacara Tingkeban
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Ilmu Komunikasi
Depositing User: Editor : Abdun Nashir------ Information------library.uinsby.ac.id
Date Deposited: 23 Apr 2025 06:20
Last Modified: 23 Apr 2025 06:20
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/79793

Actions (login required)

View Item View Item