Ketidaksesuaian penyelengaraan tugas dan wewenang kepala desa di Desa Semampir Kec. Cerme Kab. Gresik prespektif fiqh siyasah dusturiyah

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Zakiyah, Husni Ismi (2025) Ketidaksesuaian penyelengaraan tugas dan wewenang kepala desa di Desa Semampir Kec. Cerme Kab. Gresik prespektif fiqh siyasah dusturiyah. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Husni Ismi Zakiyah_05040421079 OK.pdf

Download (4MB)
[img] Text
Husni Ismi Zakiyah_05040421079 Full.pdf
Restricted to Repository staff only until 17 July 2028.

Download (4MB)

Abstract

Kepala desa memiliki peran penting dalam menyelenggarakan pemerintahan, pembangunan desa, pembinaan kemasyarakatan, dan pemberdayaan masyarakat di desa, sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Namun dalam pelaksanaannya kepala desa belum sepenuhnya menjalanakan tugas dan wewenangnya sesuai ketentuan yang tertuang dalam undang-undang no.3 tahun 2024 pada pasal 26 ayat (1) dan (2). Pasal tersebut mengatur tentang tugas dan wewenang kepala desa dalam pelaksanaan pembangunan desa. Namun kenyataannya masih belum terealisasi secara maksimal dalam bidang pembangunan desa, perlu pelaksanaan pembangunan yang tepat guna dan sesuai kebutuhan mayarakat. Akibatnya proses pelaksanaan pembangunan kurang optimal sehingga berdampak pada penyelenggaraan pemerintahan. Oleh karena itu, penting untuk mengevaluasi dan memperbaiki tugas dan wewenang kepala desa agar lebih sesuai dengan Undang-Undang No. 3 tahun 2024 dan guna kesejateraan masyarakat. Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan (field research}/penelitian empiris yang bersifat yuridis empiris dengan menggunakan dua metode pendekatan yaitu perundang-undangan dan pendekatan kasus.. Sumber data dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder yang kemudian dianalisis menggunakan analisis deskriptif. Sedangkan pengumpulan data yang digunakan adalah interview, observasi dan dokumentasi. Dari penelitian ini dapat diketahui bahwa pelaksanaan pembangunan desa di Desa Semampir pada Tugas dan Wewenang Kepala Desa belum terealisasi secara maksimal dalam bidang pembangunan desa,tugasnya secara umum kurang optimal sehingga kurang amanah dan kurang bertanggung jawab dalam melaksanakan tugas bedasarkan wewenang dan kewajibannya sebagai kepala desa.adapun faktor penghambat terhadap tidak maksimalnya dalam pembangunan desa,yaitu APB Desa masih terbatas dan hanya mengandalkan keuangan DD dan ADD serta sumber PADesa masih belum digali dan dikembangkan dengan maksimal, Ketidakefesienan Dalam Pelaksanaan Pembangunan, Belum Maksimanya Pengawasan, dan kesadaran masyarakat, kurang trasparansi atas informasi kepada masyarakat serta minimnya peran aktif Kepala Desa dalam keikutsertaan pembangunan desa. Saran dari penulis untuk mengatasi tantangan tersebut, diperlukan peningkatkan komunikasi dengan masyarakat, memaksimalkan peran perangkat desa, dan memastikan penyusunan rencana pembangunan desa secara sistematis. Selain itu, kepala desa perlu membangun kemitraan dengan BPD, mengoptimalkan pengelolaan keuangan desa, dan meningkatkan kesadaran serta partisipasi masyarakat dalam pembangunan. Dengan langkah tersebut diharapkan kepala desa dalam menjalankan perannya sebagai penyelenggara pemerintahan dapat menjalankan tugas dan wewenangya dengan baik.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Zakiyah, Husni Ismihusniismizakiyah@gmail.com05040421079
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorMiskan, Miskanismisamator@gmail.com--
Subjects: Fikih > Fikih Siyasah
Kepala Desa
Kepemimpinan
Keywords: Desa; Pembangunan; Tugas Dan Wewenang
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Tata Negara Islam
Depositing User: husni ismi zakiyah
Date Deposited: 17 Jul 2025 05:24
Last Modified: 17 Jul 2025 05:24
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/82782

Actions (login required)

View Item View Item