Makna al-tariq dalam perspektif tafsir ilmi: studi kitab Tafsir Salman

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Amrullah, Thoriq (2023) Makna al-tariq dalam perspektif tafsir ilmi: studi kitab Tafsir Salman. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

	Text Thoriq Amrullah_E93217136 OK.pdf Download (2MB)
	Text Thoriq Amrullah_E93217136 Full.pdf Restricted to Repository staff only until 25 July 2028. Download (2MB)

Abstract

Menurut Thanthawi Jauhari ada sekitar 750 ayat Alquran yang membahas mengenai fenomena alam. Jumlah ini lebih banyak dari ayat yang membahas hukum yang hanya sekitar 150 ayat. Hal ini menurut Baiquni dapat menimbulkan kesalahpahaman bahwa untuk dapat mengerti sains cukup hanya dengan melihat Alquran. Dibutuhkan penafsiran bercorak ‘ilmi agar dapat memahami ayat-ayat kauniyah karena karya tafsir klasik dianggap belum mampu menjelaskannya akibat keterbatasan dari banyak aspek. Salah satu ayat kauniyah itu adalah surat Al-Tariq ayat 1-3 yang di dalamnya ada kata al-tariq yang disebut sebagai “sesuatu yang datang di malam hari” yang kemudian dijelaskan lagi sebagai “bintang yang (cahayanya) menembus”. Akan tetapi makna seperti ini dirasa belum cukup karena menurut beberapa mufassir al-tariq ini adalah sesuatu yang tidak biasa yang ditunjukkan dari penggunaan ungkapan wa ma adraka dalam ayat kedua. Penelitian ini berusaha menyelidiki makna al-tariq secara lanjut dan alasan digunakannya kata ini sebagai sumpah Allah dengan menggunakan penafsiran kitab tafsir bercorak ilmiyah yakni Tafsir Salman. Fokus penelitian ini adalah pada penafsiran Tim Tafsir Ilmiah Salman dalam kitab Tafsir Salman mengenai makna al-tariq dalam surat Al-Tariq ayat 1-3 yang sebelumnya telah dijelaskan pandangan dari para mufassir dan sains modern mengenainya. Kemudian dicari relevansinya dengan ilmu sains modern. Rumusan masalah dari penelitian ini terdiri dari 3 bagian yakni: Makna al-tariq perspektif para mufassir dan sains modern, makna al-tariq perspektif kitab Tafsir Salman, dan relevansinya dengan hasil penelitian sains modern. Teknik pengumpulan data yang diterapkan dalam penelitian ini adalah metode library research dan menggunakan metode mawdu’i untuk mengetahui penafsiran dalam Tafsir Salman. Penelitian juga dilakukan dengan pendekatan ilmiah serta menggunakan analisis deskriptif. Hasil dari penelitian ini diketahui bahwa terdapat banyak perbedaan pandangan para mufassir mengenai makna al-tariq. Tetapi sebagian besar mufassir memaknainya sebagai bintang yang cahayanya menembus kegelapan atau komet. Sains modern apabila merujuk dari pendapat para mufassir memaknai al-tariq sebagai suatu bola gas besar yang sangat panas atau benda langit kecil yang begerak mengelilingi matahari. Sedangkan Tafsir Salman sendiri menafsirkan bahwa al-tariq adalah benda langit yang jarang kehadirannya yaitu komet atau “bintang berekor”. Diyakini komet ini adalah komet Halley yang pernah terlihat oleh Abu Thalib dalam suatu riwayat. Komet menurut sains modern mengandung unsur penunjang kehidupan salah satunya adalah air dan juga bisa menjadi ancaman kehidupan berupa hantaman meteor. Dari pandangan sains modern ini dapat diketahui alasan dipilihnya al-tariq sebagai salah satu sumpah Allah SWT.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Creators:	Creators Email NIM Amrullah, Thoriq thoriqbungah@gmail.com E93217136
Contributors:	Contribution Name Email NIDN Thesis advisor Umami, Khoirul k.umami@uinsby.ac.id 2002117101
Subjects:	Astronomi Al Qur'an Tafsir > Tafsir Al Qur'an Agama > Agama dan Ilmu Pengetahuan
Keywords:	Al-tariq; bintang; komet; tafsir ‘ilmi; Tafsir Salman
Divisions:	Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Ilmu Alquran dan Tafsir
Depositing User:	Thoriq Thoriq Amrullah
Date Deposited:	25 Jul 2025 02:05
Last Modified:	25 Jul 2025 02:05
URI:	http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/82980

Actions (login required)

View Item