Pemetaan sulfur dioksida (so2) dan nitrogen dioksida (no2) di ruas jalan sekitar persimpangan Jalan Pasar Kembang, Surabaya

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Shafira, Aliffia Nabilah (2025) Pemetaan sulfur dioksida (so2) dan nitrogen dioksida (no2) di ruas jalan sekitar persimpangan Jalan Pasar Kembang, Surabaya. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Aliffia Nabilah Shafira_09030521045 OK.pdf

Download (6MB)
[img] Text
Aliffia Nabilah Shafira_09030521045 Full.pdf
Restricted to Repository staff only until 29 July 2028.

Download (6MB)

Abstract

Persimpangan Jalan Pasar Kembang, Kota Surabaya merupakan kawasan rawan kemacetan lalu lintas karena menjadi titik temu arus kendaraan dari wilayah Surabaya Barat, Pusat, dan Selatan. Tingginya aktivitas kendaraan dan kepadatan lalu lintas berdampak pada penurunan kualitas udara akibat emisi gas buang. Gas sulfur dioksida (SO₂) adalah salah satu polutan yang dihasilkan dari pembakaran bahan bakar fosil, sementara nitrogen dioksida (NO₂) merupakan polutan udara yang banyak ditemukan di kawasan perkotaan, terutama berasal dari sektor transportasi yang menyumbang sekitar 69% dari total emisi salah satunya dari knalpot kendaraan bermotor. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan konsentrasi SO₂ dan NO₂ terhadap baku mutu udara ambien berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2021 Lampiran VII, memetakan sebaran konsentrasi menggunakan software Surfer, serta menganalisis korelasi antara jumlah kendaraan, suhu, kelembaban udara, dan kecepatan angin terhadap konsentrasi SO₂ dan NO₂. Penelitian dilakukan dengan metode deskriptif kuantitatif dengan pengambilan sampel dilakukan secara bersamaan pada sore hari selama 1 jam di 4 titik lokasi pemantauan. Hasil penelitian menunjukkan jumlah kendaraan berkisar antara 1.512–5.047 unit, suhu udara 32,1–32,3℃, kelembaban udara 71,6–72,5%, dan kecepatan angin 1–1,3 m/s. Konsentrasi SO₂ tertinggi ditemukan di titik 4 (Jalan Pasar Kembang) sebesar 243 µg/m³, sedangkan terendah di titik 1 (Jalan Diponegoro) sebesar 147,07 µg/m³. Untuk NO₂, konsentrasi tertinggi terdapat di titik 2 (Jalan Girilaya) sebesar 194,301 µg/m³ dan terendah di titik 4 (Jalan Pasar Kembang) sebesar 188,100 µg/m³. Konsentrasi SO₂ pada titik 2, 3, dan 4 melebihi baku mutu sebesar 150 µg/m³, sedangkan konsentrasi NO₂ di seluruh titik masih berada di bawah baku mutu 200 µg/m³. Hasil uji korelasi Pearson menunjukkan tidak terdapat hubungan signifikan antara jumlah kendaraan maupun faktor meteorologis terhadap konsentrasi SO₂ dan NO₂, kecuali kecepatan angin yang memiliki korelasi dengan konsentrasi SO₂.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Shafira, Aliffia Nabilahaliffianabilah18@gmail.com09030521045
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorNilandita, Widyawidya.nilandita@gmail.com2007108402
Thesis advisorNengse, Sulistiyasulistiya.nengse@uinsby.ac.id0709109001
Subjects: Teknik Lingkungan
Keywords: Sulfur dioksida; nitrogen dioksida; pencemaran udara
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > Studi Tehnik Lingkungan
Depositing User: Aliffia Nabilah Shafira
Date Deposited: 29 Jul 2025 06:34
Last Modified: 29 Jul 2025 06:34
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/83391

Actions (login required)

View Item View Item