Hubungan antara kepadatan Acanthaster planci dengan persentase tutupan karang di Perairan Pulau Nusa

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Irawanti, Elvina Dewi (2025) Hubungan antara kepadatan Acanthaster planci dengan persentase tutupan karang di Perairan Pulau Nusa. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Elvina Dewi Irawanti_09040421053 OK.pdf

Download (3MB)
[img] Text
Elvina Dewi Irawanti_09040421053 Full.pdf
Restricted to Repository staff only until 11 September 2028.

Download (4MB)

Abstract

Terumbu karang merupakan ekosistem laut yang sangat penting, tidak hanya sebagai habitat berbagai biota laut, tetapi juga sebagai pelindung alami pantai dan sumber penghidupan bagi masyarakat pesisir. Namun, ekosistem ini rentan mengalami kerusakan akibat aktivitas manusia maupun gangguan alami, seperti serangan predator. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kepadatan Acanthaster planci (bintang laut mahkota duri) dengan persentase tutupan terumbu karang di Perairan Pulau Nusa, Pulau Bawean, Kabupaten Gresik. Acanthaster planci merupakan predator alami karang yang dalam kondisi populasi tinggi (outbreak) dapat menyebabkan kerusakan besar pada ekosistem terumbu karang. Penelitian dilakukan pada bulan November 2024 di empat stasiun pengamatan menggunakan metode Line Intercept Transect (LIT) untuk pengambilan data tutupan karang hidup dan metode Belt Transect untuk menghitung kepadatan Acanthaster planci. Parameter fisika-kimia seperti suhu, salinitas, pH, kecerahan, DO, dan kecepatan arus juga diukur untuk mendukung interpretasi ekologis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepadatan Acanthaster planci di Perairan Pulau Nusa berkisar antara 0,044 hingga 0,078 ind/m². Nilai tersebut melebihi batas normal populasi (0,014 ind/m²), sehingga dikategorikan sebagai populasi yang mengancam. Tutupan terumbu karang berada dalam kategori sedang hingga baik dengan persentase antara 46,25% hingga 56,10%, didominasi oleh jenis Acropora branching dan tabulate. Analisis statistik regresi linier sederhana menunjukkan korelasi negatif yang sangat kuat antara kepadatan Acanthaster planci dan persentase tutupan karang hidup dengan nilai koefisien determinasi R² = 0,826. Peningkatan jumlah Acanthaster planci berkaitan erat dengan penurunan tutupan karang hidup. Hasil ini menunjukkan bahwa pengendalian populasi Acanthaster planci sangat penting dalam upaya konservasi ekosistem terumbu karang di wilayah Pulau Nusa. Data ini juga dapat menjadi acuan bagi pemerintah dan lembaga konservasi dalam menyusun strategi pengelolaan ekosistem laut yang berkelanjutan.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Irawanti, Elvina Dewielvinairawanti.i@gmail.com09040421053
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorMaisaroh, Dian Sarimaisaroh.ds@uinsby.ac.id2024088903
Thesis advisorFahmi, Muhammad Yunanmyunanf@gmail.com2019079003
Subjects: Ilmu Kelautan
Keywords: Acanthaster planci; terumbu karang; tutupan karang hidup; konservasi; Pulau Nusa
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > Studi Ilmu Kelautan
Depositing User: Elvina Dewi Irawanti
Date Deposited: 11 Sep 2025 13:38
Last Modified: 11 Sep 2025 13:38
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/84040

Actions (login required)

View Item View Item