Meningkatkan hasil belajar Matematika dalam bentuk Soal Cerita dengan pendekatan Ketrampilan Proses bagi siswa Kelas IV SD Negeri Gongseng 01 Megaluh Jombang

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

WAhyudi, Tri (2010) Meningkatkan hasil belajar Matematika dalam bentuk Soal Cerita dengan pendekatan Ketrampilan Proses bagi siswa Kelas IV SD Negeri Gongseng 01 Megaluh Jombang. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Tri Wahyudi_D04205013.pdf
Download (2MB)

Abstract

Banyaknya siswa yang mengalami kesulitan dalam menterjemahkan soal cerita ke bentuk matematika serta rendahnya prestasi belajar matematika melatar belakangi perlunya diadakan penelitian tindakan kelas di SD Negeri Gongseng 01 Megaluh Jombang tentang Meningkatkan Pemahaman Siswa terhadap Penyelesaian Soal Cerita Matematika Kelas IV Semester I Tahun Pelajaran 2009 / 2010. Pokok Bahasan Operasi Hitung Bilangan Dengan Pendekatan Keterampilan Proses. Adapun permasahan yang timbul dalam penelitian ini adalah bagaimana cara meningkatkan Pemahaman penyelesaian soal cerita matematika tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman siswa terutama dalam menyelesaian soal cerita pada pokok bahasan operasi hitung bilangan. Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data penelitian ini adalah Metode Test dan Metode Observasi. Sedangkan rancangan penelitian tindakan kelas ini terdiri dari 2 (dua) siklus yang masing-masing terdiri dari beberapa tahap, yaitu Perencanaan, pelaksanaan, Observasi dan Refleksi. Tindakan siklus I dilaksanakan pada tanggal 9 sampai 12 November 2009 dan Siklus II dilaksanakan tanggal 16 sampai 19 November 2009. Kriteria keberhasilan dan penelitian ditandai dengan nilai ketuntasan belajar individu minimal 60% dan klasikal minimal 70%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan keterampilan proses yang dalam pelaksanaannya dibantu dengan alat peraga jika diterapkan dalam kegiatan belajar mengajar yang sesuai dengan kesiapan intelektual anak dalam belajar dapat membawa hasil yang diharapkan (dalam hal ini berhasil mencapai presentase ketuntasan 73,68%). Setelah mengetahui hasil ini, maka peneliti berharap kepada para pembaca khususnya teman-teman calon guru untuk senantiasa melibatkan siswa dalam kegiatan pembelajaran dengan penekanan pada belajar melalui berbuat, dan menerapkan cara belajar yang lebih kooperatif dan interaktif dengan menggunakan pendekatan ketrampilan proses.