This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Widowati, Sri (2012) Representasi Kasih Sayang Keluarga: analisis semiotika roland barthes dalam film beyond silence. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Sri Widowati_B06208125.pdf Download (1MB) |
Abstract
Ada sebuah persoalan yang hendak dikaji dalam skripsi ini, yaitu: bagaimana kasih sayang keluarga direpresentasikan dalam film yang berjudul Beyond Silence.Untuk mengungkap persoalan tersebut secara menyeluruh dan mendalam, dalam penelitian ini digunakanlah metode semiotika guna mengungkap kode kode yang tampak dalam film tersebut untuk kemudian direpresentasikan menggunakan teori representasi Stuart Hall. dan dengan cara tersebut dapat menghasilkan representasi seera temuan yaitu makna yang terkandung dalam film tersebut.Dari hasil penelitian ini ditemukan bahwa (1) film Beyond Silence ini adalah sebuah film yang merepresentasikan sebuah konsep kehidupan keluarga yang harmonis dan penuh dengan pengorbanan, kepedulian dan pengertian masing-masing anggota keluarga meskipun selalu ada ketidaksempurnaan dalam diri manusia baik secara lahir dan batin. (2) film ini merepresentasikan sebuah kritik sosial bagi pemerintah yang belum sepenuhnya/kurang memperhatikan orang-orang berkebutuhan khusus. (3) film ini juga merupakan sebuah representasi atas reaksi sebagian masyarakat yang kurang “welcome” atau dengan kata lain masyarakat masih menganggap orang-orang berkebutuhan khusus tersebut sebelah mata dan sering dikucilkan dari pergaulan. Bertolak dari penelitian ini, ada beberapa saran yang diperkirakan dapat dijadikan sebuah pertimbangan bagi peningkatan kualitas pembuatan film dan sudut pemuatan pesan yang akan disampaikan pada penonton, yaitu: (1)hendaknya dapat menghadirkan kembali film Beyond Silence ini dalam versi baru agar lebih menarik, dapat dengan dihadirkannya pemain baru (aktor/aktris) masa kini, atau bisa juga dengan perubahan setting lokasi serta bahasa. (2) untuk para akadimisi yang tertarik untuk melakukan penelitian pada film Beyond Silence, peneliti menyarankan untuk meneliti tentang manajemen perfilman atau lebih pada sudut kegiatan produksi film tersebut karena mengingat film ini termasuk film yang banyak mendapat nominasi serta meraih penghargaan perfilman dunia.(3) bagi masyarakat sebagai penonton supaya lebih kritis dalam menikmati serta memaknai pesan positif yang terkandung dalam film tersebut, karena pada umumnya penonton hanya memilih fungsi hiburan pada tayangan tetevisi maka hendaknya jangan samapi terkecoh kalau pada dasarnya film bukan merupakan gambaran realitas sebenarnya.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||
Subjects: | Keluarga Manajemen Komunikasi |
||||||
Keywords: | Representasi; Kasih Sayang Keluarga; Film | ||||||
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Ilmu Komunikasi | ||||||
Depositing User: | Editor: Library Administrator----- Information-----http://library.uinsby.ac.id | ||||||
Date Deposited: | 22 Nov 2012 | ||||||
Last Modified: | 17 May 2019 02:00 | ||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/9917 |
Actions (login required)
View Item |