This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Salsabila, Rifdah (2024) Problematika guru dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka di MIN 2 Kota Surabaya. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Rifdah Salsabila_06020721059 OK.pdf Download (1MB) |
|
Text
Rifdah Salsabila_06020721059 Full.pdf Restricted to Repository staff only until 10 January 2028. Download (2MB) |
Abstract
Implementasi kurikulum merdeka khususnya di Madrasah Ibtidaiyah merupakan salah satu program Pendidikan yang telah dicanangkan oleh pemerintah Indonesia untuk dapat memberikan kebebasan dan fleksibilitas kepada satuan Pendidikan dalam menyusun kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan local, karakteristik peserta didik dan tantangan global. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah 1) untuk mendeskripsikan implementasi kurikulum merdeka di MIN 2 Kota Surabaya; 2) untuk mendeskripsikan problematika guru dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka di MIN 2 Kota Surabaya; 3) untuk mendeskripsikan solusi terhadap problematika guru dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka di MIN 2 Kota Surabaya. Jenis dari penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif proses dalam mengumpulkan data dilakukan dengan tiga metode, yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan untuk analisis data terdiri dari reduksi data, penyajian data dan verifikasi data. Hasil dari penelitian ini adalah 1) Guru secara bertahap melaksanakan Kurikulum Merdeka dimulai dengan menyusun perencanaan pembelajaran seperti CP, TP, ATP, pemilihan metode dan media pembelajaran. Selanjutnya, guru melaksanakan pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler maupun ekstrakurikuler serta diakhiri dengan evaluasi melalui asesmen formatif dan sumatif. 2) guru menghadapi berbagai problematika mulai dari kebingungan guru dalam menyusun perencanaan pembelajaran, beban administrasi yang banyak, belum dapat melaksanakan pembelajaran diferensiasi secara maksimal, menghadapi peserta didik yang mengalami kejenuhan karena banyaknya beban pelajaran dan kegiatan di sekolah, serta problematika dalam menyiapkan perangkat untuk pelaksanaan evaluasi dalam asessmen formatif dan sumatif. 3) berbagai problematika maka guru berupaya untuk mengatasinya dengan beberapa solusi, memperbanyak mengikuti pelatihan tentang implementasi kurikulum merdeka, menganalisis perbedaan peserta didik baik dalam kemampuan akademik maupun gaya belajar yang dilakukan di awal tahun ajaran baru (Matsama). Selanjutnya, berkolaborasi antar guru untuk membagi tugas dalam menyiapkan perencanaan asesmen sejak jauh hari waktu yang tersedia cukup digunakan untuk menerapkan asesmen formatif.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||||||
Contributors: |
|
||||||||||||
Subjects: | Guru Kurikulum |
||||||||||||
Keywords: | Problematika Guru; Kurikulum Merdeka. | ||||||||||||
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah | ||||||||||||
Depositing User: | Rifdah Salsabila | ||||||||||||
Date Deposited: | 10 Jan 2025 02:30 | ||||||||||||
Last Modified: | 10 Jan 2025 02:30 | ||||||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/75294 |
Actions (login required)
View Item |