Makna beragam dengan cinta dalam buku seni Merayu Tuhan karya Husein Ja'far Al-Hadar perspektif hermeneutika Hans Georg Gadamer

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Asyhar, Ahmad Maula (2025) Makna beragam dengan cinta dalam buku seni Merayu Tuhan karya Husein Ja'far Al-Hadar perspektif hermeneutika Hans Georg Gadamer. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Ahmad Maula Asyhar_07020121030 OK.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Ahmad Maula Asyhar_07020121030 Full.pdf
Restricted to Repository staff only until 20 January 2028.

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini membahas makna beragama dengan cinta dalam buku Seni Merayu Tuhan karya Husein Ja’far Al-Hadar dengan menggunakan pendekatan hermeneutika Hans Georg Gadamer. Dalam penelitian ini juga berguna untuk memahami hubungan manusia dengan dimensi spiritual melalui perspektif seni merayu Tuhan dalam filsafat. Cinta dipandang bukan sekadar perasaan romantis, melainkan bentuk pengabdian, penghormatan, dan usaha untuk memahami serta mendekati Tuhan secara tulus. Dalam buku Seni Merayu Tuha menekankan bahwa hubungan dengan Tuhan seharusnya bersifat lembut dan penuh kasih, menolak pandangan agama sebagai sekadar aturan dan perintah. Pendekatan ini mendorong ekspresi keimanan yang humanis, damai, dan penuh cinta, baik kepada Tuhan maupun sesama manusia. Beragama dengan cinta menjadi cara untuk menghadapi tantangan spiritual dan sosial, menginspirasi kebaikan, menumbuhkan toleransi, dan mengikis fanatisme, sehingga membentuk keberagamaan sejati yang melibatkan harmoni hati, pikiran, dan tindakan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kepustakaan (library reaserch) untuk menganalisis buku Seni Merayu Tuhan memahami makna beragama dengan cinta. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap esensi hubungan spiritual antara manusia dan Tuhan yang digambarkan sebagai dialog penuh cinta dan keikhlasan. Melalui analisis hermeneutika, ditemukan bahwa cinta dalam beragama bukan sekadar emosi, tetapi menjadi landasan dalam membangun hubungan intim dan dinamis dengan Tuhan. Dalam konteks ini, ibadah dipahami sebagai bentuk pengabdian tulus yang menjembatani manusia dengan keilahian. Temuan penelitian ini memberikan kontribusi pada pengembangan pemahaman keagamaan yang lebih humanis dan relevan dengan kebutuhan masyarakat modern.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Asyhar, Ahmad Maulamaula.asyhar18@gmail.com07020121030
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorMuktafi, Muktafimuktafisahal2@gmail.com2013086001
Subjects: Biografi > Biografi Islam
Biografi
Filsafat > Filsafat Agama
Keywords: Makna Beragama, Cinta; Hermeneutika Gadamer; Seni Merayu Tuhan; Husein Ja’far Al-Hadar
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Aqidah Filsafat Islam
Depositing User: Ahmad Maula Asyhar
Date Deposited: 20 Jan 2025 08:01
Last Modified: 20 Jan 2025 08:01
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/76100

Actions (login required)

View Item View Item