This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Muntazeri, Eliya Najma (2024) Analisis komparatif kinerja keuangan Bank Syariah Indonesia dan Maybank Islamic Bank Berhad pada periode 2019-2023. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Eliya Najma Muntazeri_08030421100 OK.pdf Download (2MB) |
|
Text
Eliya Najma Muntazeri_08030421100 Full.pdf Restricted to Repository staff only until 21 January 2028. Download (2MB) |
Abstract
ertumbuhan perbankan Syariah di Indonesia dan Malaysia menunjukkan pola bervariasi, namun secara umum menunjukkan tren meningkat. Hal ini terlihat dari kemajuan total aset dari Bank Syariah di setiap negara. Di Indonesia bank yang memiliki total aset paling besar adalah Bank Syariah Indonesia, sebaliknya di Malaysia bank dengan total aset paling besar dimiliki oleh Maybank Islamic Bank Berhad. Maka dari itu, dilakukanlah penelitian untuk mengkaji mengenai tingkat Kesehatan dan perbandingan kinerja keuangan antara kedua bank besar pada skripsi ini yang dengan judul “Analisis Komparatif Kinerja Keuangan Bank Syariah Indonesia dan Maybank Islamic Bank Berhad pada Periode 2019-2023” yang bertujuan untuk mengetahui bagaimana kinerja keuangan dan perbedaan kinerja keuangan yang dialami oleh Bank Syariah Indonesia dan Maybank Islamic Bank Berhad. Melalui analisis komparatif dengan laporan keuangan bank sebagai sumber utama serta data sekunder. Melalui studi dokumentasi data ini terkumpul, sedangkan indikator yang dianalisis meliputi rasio Non-Performing Financing (NPF), Financing to Deposit Ratio (FDR), Return on Assets (ROA), Return on Equity (ROE), Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO), dan Capital Adequacy Ratio (CAR). Analisis kinerja keuangan dilakukan berdasarkan rasio-rasio tersebut, dan pengujian perbedaan dilakukan menggunakan perangkat lunak SPSS. Kinerja keuangan Bank Syariah Indonesia (BSI) dan Maybank Islamic Bank Berhad (MIB) periode 2019–2023 menunjukkan peringkat sangat sehat pada rasio NPF, BOPO, ROA, dan capital, serta sehat pada rasio FDR. Namun, pada rasio ROE, BSI berada pada peringkat cukup sehat sementara MIB pada peringkat sehat. Kedua bank mempunyai cadangan modal yang kuat untuk menghadapi risiko operasional. Analisis perbedaan kinerja berdasarkan indikator risk profile, earnings, dan capital menunjukkan perbedaan tidak signifikan pada rasio FDR (0,052) serta perbedaan pada rasio BOPO dan CAR. Penelitian ini merekomendasikan pihak manajemen Bank Syariah Indonesia untuk meningkatkan rasio ROE melalui optimalisasi aset produktif dan mempertahankan kinerja risk profile serta capital dengan prinsip kehati-hatian. Sedangkan untuk Pihak Maybank Islamic Berhad, disarankan mempertahankan keunggulan kinerja finansialnya dan memperkuat pengelolaan risiko pembiayaan melalui analisis pembiayaan yang lebih baik.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Bank dan Perbankan Islam Ekonomi Islam Keuangan Islam |
||||||||
Keywords: | Komparatif; Kinerja keuangan; Kesehatan bank; Bank Syariah Indonesia; Maybank Islamic Bank Berhad. | ||||||||
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Ekonomi Syariah | ||||||||
Depositing User: | Eliya Najma Muntazeri | ||||||||
Date Deposited: | 21 Jan 2025 06:12 | ||||||||
Last Modified: | 21 Jan 2025 06:12 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/76358 |
Actions (login required)
View Item |