This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Nisabaha, Athifah Zukhruf (2025) Perjuangan perempuan sebagai sang liyan dalam kumpulan cerpen himne bunga-bunga di ladang karya Clara Ng: kajian feminisme eksistensialis. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
![]() |
Text
Athifah Zukhruf Nisabaha_03020421032 full.pdf Restricted to Repository staff only until 21 March 2028. Download (2MB) |
![]() |
Text
Athifah Zukhruf Nisabaha_03020421032.pdf Download (2MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji eksistensi perempuan dalam kumpulan cerpen Himne Bunga-Bunga di Ladang karya Clara Ng dengan perspektif feminisme eksistensialis Simone de Beauvoir. Pada penelitian ini, rumusan masalah difokuskan pada dua persoalan, yaitu 1) Bagaimana bentuk perjuangan perempuan dalam menghadapi ketidakadilan gender sebagai Sang Liyan dalam kumpulan cerpen Himne Bunga-Bunga di Ladang karya Clara Ng, 2) Bagaimana bentuk kritik terhadap ketidakadilan gender dalam kumpulan cerpen Himne Bunga-Bunga di Ladang karya Clara Ng berdasarkan konsep the other (sang liyan), kebebasan, dan transendensi dalam feminisme eksistensialis menurut Simone de Beauvoir. Rancangan penelitian ini yaitu dengan mengaplikasikan deskriptif kualitatif untuk memperoleh hasil deskripsi lebih dalam mengenai pengalaman eksistensi perempuan melalui narasi dan dialog tokoh dalam kumpulan cerpen Himne Bunga-Bunga di Ladang. Teknik pengumpulan data dilakukan mulai dari membaca, mencatat, dan studi literatur. Dalam penelitian ini, data ditelaah menggunakan acuan Miles dan Huberman yang mencakup reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan dengan perspektif feminisme eksistensialis Simone de Beauvoir. Hasil penelitian menyatakan bahwa: 1) Bentuk perjuangan perempuan sebagai Sang Liyan untuk melawan ketidakadilan gender dalam kumpulan cerpen Himne Bunga-Bunga di Ladang karya Clara Ng, direpresentasikan melalui subordinasi tubuh dan seksualitas. Meskipun kerap dijadikan objek, beberapa tokoh perempuan berupaya menghadapi norma patriarki melalui tindakan perlawanan dan refleksi diri, 2) Bentuk kritik mengenai ketidakadilan gender pada kumpulan cerpen ini berdasarkan konsep the other, kebebasan, dan transendensi dalam feminisme eksistensialisme Simone de Beauvoir memperlihatkan bahwa perempuan berusaha terbebas dari batasan sosial. Kebebasan digambarkan dengan menolak berbagai batasan norma. Sedangkan transendensi ditunjukkan melalui perjuangan perempuan menyetarakan budaya patriarki dan menciptakan makna baru.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||||||
Contributors: |
|
||||||||||||
Subjects: | Sastra Wanita |
||||||||||||
Keywords: | feminisme eksistensialis; simone de beauvoir; Sang Liyan; patriarki; Himne Bunga-Bunga di Ladang | ||||||||||||
Divisions: | Fakultas Adab dan Humaniora > Sastra Indonesia | ||||||||||||
Depositing User: | Athifah Zukhruf Nisabaha | ||||||||||||
Date Deposited: | 21 Mar 2025 07:08 | ||||||||||||
Last Modified: | 21 Mar 2025 07:08 | ||||||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/79064 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |