Adawatus syarthi serta pemaknaannya dalam syiir Abi Al Alla' Al Ma’arry

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Hasanah, Imroatul (2012) Adawatus syarthi serta pemaknaannya dalam syiir Abi Al Alla' Al Ma’arry. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
A31209011 Imroatul Hasanah 2013 ok.pdf
Download (8MB)

Abstract

Abu Al-Alia' Al-Ma'arry adalah seorang sastrawan, filosof, penulis serta pengarang. Beliau hidup pada zaman Abbasy . Beliaujuga berasal dari sanak keluarga yang mempunyai kemulian, kedudukan, kekayaan dan hubu ngan dengan sastrawan dan pengadilan(pemerintaha n). Dalam penulisan skripsi ini, penulis ingin menjelaskan adawatus syarthi yang ada dalam syi'ir-syi'ir Abu Al-Alia' Al-Ma'arry yang menggunakan pendekatan nahwiyyah . Masalah yang dikemukakan dalam masalah ini meliputi dua hal yaitu: 1) Apa saja adawatu syarthi yang ada dalam syiir abi 'ala al ma'arry? 2) Apa makna yang terdapat dalam adawatu syarthi pada syi'ir abu 'ala al ma'arry? Metode yang digunakan dalam membahas masalah 1ru, penulis menggunakan dua metode, yaitu metode bayani dan metode tahlili. Metode bayani adalah suatu metode yang menjelaskan pendapat-pendapat ulama' yang berhubungan dengan masalah ini. Metode tahlili adalah suatu metode yang dilakukan pembahas untuk menetapkan pendapatnya berdasarkan pendapat para ulama' dan kesimpulan -kesimpulan. Sedangan tujuannya adalah untuk mengetahui adawatu syarti serta pemaknaannya. Terlebih dahulu penulis akan menjelaskan tentang syarat serta adawatus syarthi secara umu m. Syarat adalah salah satu uslub yang menggab ungkan dua kalimat bermakna syarat dan jawab, yang pertama disebut persyaratannya sedangkan yang ke dua disebut jawabnya. Macam-macam adawatu syarti ada dua yaitu: menjazemkan dan tidak menjazemkan. Dalam skripsi ini penulis menemukan adawatu syarti yang berupa , menjazemkan: in, laa Dan yang tidak menjazemkan adalah!au, laulaa, idzaa, lamma. Dalam setiap pengamalannya adawatu syarthi pun berbeda -beda pemaknaannya , ada yang yang menunjukkan zaman, ataupun keadaan.