Penerapan model pembelajaran CORE (connecting, organizing, reflecting, extending) dengan pendekatan CTL (contextual teaching and learning) untuk melatihkan kemampuan metakognitif peserta didik

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Putri, Daffania Tsabitah Zuhra (2025) Penerapan model pembelajaran CORE (connecting, organizing, reflecting, extending) dengan pendekatan CTL (contextual teaching and learning) untuk melatihkan kemampuan metakognitif peserta didik. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Daffania Tsabitah Zuhra Putri_06020421035 OK.pdf

Download (10MB)
[img] Text
Daffania Tsabitah Zuhra Putri_06020421035 Full.pdf
Restricted to Repository staff only until 16 July 2028.

Download (10MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh seringnya dijumpai masalah peserta didik tidak bisa menjawab suatu permasalahan apabila permasalahan yang diberikan berbeda dengan yang dicontohkan. Hal tersebut dikarenakan peserta didik sering tidak melibatkan proses metakognisi dalam proses pembelajaran, sehingga membuat peserta didik cenderung belajar dengan cara menghafal atau mengingat saja. Dengan model pembelajaran CORE yang berdasarkan pada kontruktivisme, memungkinkan peserta didik untuk membangun pengetahuannya sendiri melalui proses belajar yang aktif dan bermakna guna memecahkan suatu permasalahan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keterlaksanaan langkah pembelajaran, aktivitas peserta didik, dan respons peserta didik pada penerapan model pembelajaran CORE. Serta mengetahui kemampuan metakognitif peserta didik setelah penerapan model pembelajaran CORE dengan pendekatan CTL. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian terdiri dari 32 peserta didik kelas VIII – F dan guna memperkuat kevalidan kemampuan metakognitif diambil 2 subjek pada setiap level metakognitif di MTsN 4 Kota Surabaya. Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini yaitu teknik observasi, angket respons peserta didik, tes tulis kemampuan metakognitif, dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Data dianalisis secara kualitatif dengan statistik berupa rata – rata dan persentase serta menggunakan analisis Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Keterlaksanaan langkah pembelajaran dalam menerapkan model pembelajaran CORE mempunyai nilai keseluruhan sebesar 3,42 termasuk dalam kategori baik. 2) Aktivitas peserta didik dalam pembelajaran matematika menggunakan model pembelajaran CORE menunjukkan nilai sebesar 2,87 termasuk dalam kategori baik. 3) Respons peserta didik pada penerapan model pembelajaran CORE mendapat kategori sangat baik dengan nilai persentase sebesar 84,14%. 4) Data hasil tes kemampuan metakognitif menyatakan bahwa terdapat 7 peserta didik berada di level tacit use, 11 peserta didik berada pada level aware use, 9 peserta didik berada pada level strategic use, dan 5 peserta didik berada pada level reflective use.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Putri, Daffania Tsabitah Zuhradaffaniatzp@gmail.com06020421035
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorSetyawati, Maunahmaunahsetyawati@uinsa.ac.id2004117403
Thesis advisorYudi, Usmanasyifa3.AF@gmail.com2024016501
Subjects: Contextual Teaching and Learning
Metode Pembelajaran
Matematika
Pendidikan
Keywords: Model Pembelajaran CORE; Kemampuan Metakognitif; Pendekatan CTL
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Matematika
Depositing User: Daffania Putri
Date Deposited: 16 Jul 2025 14:47
Last Modified: 16 Jul 2025 14:47
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/82628

Actions (login required)

View Item View Item