THE CONVERSATIONAL IMPLICATURE OF VERBAL IRONY IN SHREK 2 MOVIE

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Wahyu, Nur Rizki (2015) THE CONVERSATIONAL IMPLICATURE OF VERBAL IRONY IN SHREK 2 MOVIE. Undergraduate thesis, UIN SUNAN AMPEL SURABAYA.

[img]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (125kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Isi.pdf

Download (120kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 1.pdf

Download (166kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 2.pdf

Download (271kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 3.pdf

Download (238kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 4.pdf

Download (550kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 5.pdf

Download (127kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (122kB) | Preview

Abstract

Film merupakan salah satu media hiburan yang menirukan dan mencerminkan kehidupan nyata, terutama dalam hal percakapan. Penelitian ini mendiskusikan implikatur percakapan melalui verbal ironi yang terjadi dalam film Shrek 2. Implikatur membahas tentang pesan yang ditujukan, asumsi orang orang, maksud dan tujuan pada suatu ucapan. Terdapat 3 rumusan masalah yang diamati yaitu: (1) Apa sajakah implikatur percakapan dari verbal ironi yang terdapat pada film Shrek 2 (2) Apa sajakah fungsi dari setiap implikatur percakapan dalam verbal irony yang terdapat pada film Shrek 2 (3) Bagaimanakah cara untuk mengutarakan implikatur percakapan dalam verbal ironi yang terdapat dalam film Shrek 2.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif karena data yang digunakan dalam bentuk transkrip dari film Shrek 2. Penulis mengumpulkan data dengan membaca transkripsi film tersebut dan menemukan kalimat berbentuk ucapan verbal irony. Setelah itu, penulis mengidentifikasi implikatur percakapan berdasarkan teori prinsip-prinsip percakapan, identifikasi fungsi berdasarkan teori tindak tutur, identifikasi cara mengutarakan implikatur berdasarkan prinsip kesopanan. Kemudian menganalisanya dan menarik kesimpulan.
Penulis menemukan bahwa implikatur percakapan pada verbal ironi berbeda pada setiap kalimat tergantung pada kalimat verbal ironi itu sendiri. Ada 18 kalimat verbal ironi yang berhasil menghasilkan implikatur percakapan dengan hanya melanggar pada maksim kualitas dan kuantitas. Maksim yang sering dilanggar adalah maksim kualitas dengan 18 kalimat. Sedangkan yang dilanggar oleh maksim kuantitas ditemukan dalam 4 kalimat. Penulis juga menemukan ada beberapa fungsi dari implikatur verbal ironi yang terdiri atas 3 fungsi menyatakan, 1 fungsi megingatkan, 1 fungsi mengeluh, 4 fungsi menolak, 1 fungsi menawarkan, 1 fungsi turut berduka dan 2 fungsi memohon. Selanjutnya, ada 10 kalimat verbal ironi yang mengutarakan implikatur dengan cara yang sopan dan 8 kalimat dengan cara yang tidak sopan. Cara tidak sopan yang paling sering digunakan dalam film ini yaitu untuk menolak.
Penulis menyarankan pada peneliti selanjutnya untuk menganalisis implikatur tidak hanya pada verbal ironi, tetapi juga pada hiperbola, metafor atau yang lainnya. Penulis juga menyarankan untuk menganalisa penyebab pembicara menggunakan verbal ironi untuk menyampaikan implikatur percakapan berdasarkan fungsinya. Penulis selanjutnya juga diharapkan untuk mengaplikasikan teori lainnya, seperti teori Brown dan Levisnson untuk menganalisa cara mengutarakan implikatur.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Additional Information: Muhtarom
Creators:
CreatorsEmailNIM
Wahyu, Nur RizkiUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Subjects: Kesusastraan > Kesusastraan Inggris
Keywords: Verbal Irony; Conversational Implicature; Shrek 2 Movie;
Divisions: Fakultas Adab dan Humaniora > Sastra Inggris
Depositing User: Editor : Arifah Wikansari------ Information------library.uinsby.ac.id
Date Deposited: 25 Jan 2016 03:27
Last Modified: 25 Jan 2016 03:27
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/3911

Actions (login required)

View Item View Item