Penelitian konsepsi anak didik menurut progressivisme dalam perspektif pendidikan Islam

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Tolchah, Moch. (2015) Penelitian konsepsi anak didik menurut progressivisme dalam perspektif pendidikan Islam. Other thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (90kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (133kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 1.pdf

Download (149kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 2.pdf

Download (450kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 3.pdf

Download (589kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 4.pdf

Download (264kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 5.pdf

Download (284kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (154kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Ringkasan.pdf

Download (324kB) | Preview

Abstract

Progressivisme yang didasari oleh filsafat pragmatis, pandangan ontologinya difokuskan pada pengalaman yang merupakan dinamika hidup dan memiliki ciri-ciri; dinamis, temporal, spatial dan pluralitas. Selain itu, pikiran dalam progressivisme dapat terlihat dalam aktifitas, tingkah laku dan berperan dalam pengalaman. Pandangan epistemologi progressivisme didasarkan pada pengetahuan, bahwa pengetahuan bersifat pasif, sehingga perlu diujicoba. Alat untuk mengetahui teori pengetahuan meliputi; induktif, deduktif, rasional dan empirik. Sedangkan dalam penarikan pengetahuan progressivisme menggunakan metode induktif. Pandangan epistemologi selanjutnya mengenai kebenaran, bahwa kebenaran mempunyai peran penting untuk membuktikkan apakah teori itu benar atau salah. Kebenaran dalam progrsssivisme bersifat spekulatif tergantung pada ruang dan waktu. Pandangan aksiologi progressivisme, bahwa nilai tidak dapat dipisahkan dari pengetahuan dan realita. Nilai dalam progressivisme disandarkan pada filsafat pragmatis, sehingga nilai merupakan moralitas relatif. Adapun dalam perspektif Pendidikan Islam, Pandangan ontologi pendidikan Islam difokuskan pada hakekat manusia, alam raya dan Tuhan. Mengenai pengalaman dalam pendidikan Islam didasarkan pada fitrah yang dibawa anak sejak lahir, berfungsi untuk membekali pengalaman keagamaan anak didik, yaitu mengingatkan perjanjian primordialmanusia dengan Tuhannya. Pandangan epistemologi pendidikan Islam mengenai pengetahuan difokuskan pada ilmu itu sendiri, bahwa ilmu harus diintegrasikan, sehingga akan menghasilkan manusia yang sempurna. Sedangkan secara aksiologis pendidikan Islam, nilai mempunyai dua unsur, yakni nilai illahi dan nilai insani. Artikel ini berusaha mengulas dan mengkaji tentang landasan filosofis dan tujuan Progressivisme dalam mendidik anak dalam perspektif Pendidikan Islam

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Other)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Tolchah, Moch.UNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Subjects: Anak
Pendidikan
Pendidikan Islam
Keywords: Anak didik; pendidikan progesif; pendidikan Islam
Divisions: Karya Ilmiah > Laporan Penelitian
Depositing User: Editor : Ummir Rodliyah------ Information------library.uinsby.ac.id
Date Deposited: 10 Jun 2016 08:05
Last Modified: 18 Apr 2017 22:23
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/6769

Actions (login required)

View Item View Item