PERBANDINGAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA YANG DIAJAR MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DAN MODEL KOOPERATIF TIPE STAD

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Valentine, Charlina Agus (2014) PERBANDINGAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA YANG DIAJAR MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DAN MODEL KOOPERATIF TIPE STAD. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (80kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (59kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Isi.pdf

Download (39kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 1.pdf

Download (100kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 2.pdf

Download (140kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 3.pdf

Download (220kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 4.pdf

Download (154kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 5.pdf

Download (77kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 6.pdf

Download (74kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (177kB) | Preview

Abstract

Berpikir merupakan salah satu aktivitas mental yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Berpikir kritis setiap individu berbeda antara satu dengan lainnya sehingga perlu dipupuk sejak dini. Berpikir kritis memungkinkan siswa untuk mempelajari masalah secara sistematis, menghadapi rintangan dengan cara terorganisasi, merumuskan
pertanyaan inovatif, dan merancang solusi yang tepat. Sedangkan berpikir kreatif merupakan kemampuan seseorang untuk melahirkan sesuatu yang baru, baik berupa gagasan maupun karya nyata, baik dalam karya baru maupun kombinasi dengan hal-hal yang sudah ada, yang semuanya itu relatif berbeda dengan apa yang telah ada sebelumnya. Kemampuan berpikir kritis dan kemampuan berpikir kreatif merupakan kemampuan yang sangat penting dimiliki oleh setiap siswa dalam pembelajaran matematika. Tujuan dari penelitian ini adalah ingin mengetahui perbedaaan kemampuan berpikir kritis siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran berbasis masalah dengan model kooperatif tipe STAD, dan kemampuan berpikir kreatif siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran berbasis masalah dengan model kooperatif tipe STAD.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Populasi penelitian adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Tarik, dan sampel penelitian adalah sebagaian siswa kelas VIII yaitu kelas VIII-4 dan VIII-5. Kelas VIII-4 diajar dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah, sedangkan VIII-5 diajar dengan menggunakan model kooperatif tipe STAD. Untuk mengetahui perbedaan kemampuan berpikir kritis dan kemampuan berpikir kreatif siswa yang diajar mrnggunakan model pembelajaran berbasis masalah dan model
kooperatif tipe STAD teknik analisis data menggunakan uji hipotesis kesamaan dua rata-rata.
Hasil penelitian dari uji hipotesis kesamaan dua rata-rata adalah kemampuan berpikir kritis yang diajar menggunakan model pembelajaran berbasis masalah dan model pembelajaran kooperatif didapatkan

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Additional Information: A. Saepul Hamdani
Creators:
CreatorsEmailNIM
Valentine, Charlina AgusUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Subjects: Metode Pembelajaran
Matematika
Keywords: Kritis; Kreatif; Model Pembelajaran Berbasis Masalah; Model Kooperatif Tipe STAD
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Matematika
Depositing User: Editor : Rini Wahyuningsih------ Information------library.uinsby.ac.id
Date Deposited: 12 Feb 2015 04:28
Last Modified: 12 Feb 2015 04:28
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/682

Actions (login required)

View Item View Item