This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Fatimah, Siti (2018) Tinjauan hukum Islam terhadap praktik jasa Loundry Chesta Balerejo Madiun. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
|
Text
Siti Fatimah_C92214131.pdf Download (5MB) | Preview |
Abstract
Skripsi ini merupakan hasil penelitian lapangan (field research) yang bertujuan untuk menjawab pertanyaan tentang bagaimana praktik jasa loundry Chesta Balerejo Madiun? dan bagaimana Tinjauan Hukum Islam Terhadap Praktik Jasa Loundry Chesta Balerejo Madiun? Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang datanya dikumpulkan menggunakan teknik wawancara dan observasi. Data tersebut selanjutnya dianalisis dengan menggunakan metode deskriptif analisis dengan pola fikir deduktif yaitu menggambarkan atau mendeskripsikan terlebih dahulu secara jelas semua data yang ada untuk dikaji, kemudian disusun secara sitematis untuk dianalisis dengan menggunakan hukum Islam. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa: pertama, dalam praktik jasa loundry Chesta Balerejo Madiun, konsumen datang membawa pakaian kotornya untuk diloundry, kemudian pakaian kotor tersebut ditimbang oleh pemilik loundry. Adapun hasil timbangan dan nominal harganya tidak disebutkan serta tidak adanya bukti, baik berupa kuitansi atau nota, sehingga baru diketahui ketika pakaian diambil setelah diloundry. Dalam hal ini, kebanyakan konsumen rela dan tidak merasa dirugikan serta menggunakan lagi jasa tersebut; kedua, Praktik jasa loundry Chesta di atas telah sesuai dengan hukum Islam karena sudah memenuhi rukun dan syarat sahnya akad, di mana pelaku akad sudah ‘a>qil bali>gh dan terdiri dari dua orang, objek akad jelas dan diketahui kedua belah pihak. Adapun dalam hal s{ighat, walaupun pihak loundry tidak menyebutkan secara langsung, namun kedua belah pihak tidak merasa dirugikan dan saling sepakat satu sama lain. Hal ini diperbolehkan oleh jumhur ulama’ kecuali ulama’ Syafi’iyah. Sejalan dengan kesimpulan di atas, maka: pertama, pemilik Chesta loundry Balerejo sebaiknya memberikan bukti, baik berupa kuitansi atau nota agar lebih transparan dalam pelayanannya dan tidak menimbulkan kecurigaan; kedua, Konsumen hendaknya meminta bukti loundry kepada pemilik agar lebih jelas timbangan dan nominal harganya sehingga merasa lebih tenang.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||
Subjects: | Hukum Islam Hukum Islam > Ijarah |
||||||
Keywords: | Jasa Loundry Chesta | ||||||
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syariah | ||||||
Depositing User: | Fatimah Siti | ||||||
Date Deposited: | 20 Aug 2018 07:23 | ||||||
Last Modified: | 20 Aug 2018 07:23 | ||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/27790 |
Actions (login required)
View Item |