Strategi Buy on Rumors Sell on News dan dampaknya terhadap Investor Bursa Efek Indonesia di Surabaya: analisis hukum Islam

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Porwaningtyas, Aida Dwi (2009) Strategi Buy on Rumors Sell on News dan dampaknya terhadap Investor Bursa Efek Indonesia di Surabaya: analisis hukum Islam. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Aida Dwi Porwaningtyas_C02205049.pdf
Download (2MB)

Official URL: http://digilib.uinsby.ac.id/id/eprint/32003

Abstract

Skripsi ini adalah hasil penelitian lapangan di Bursa Efek Indonesia di Surabaya. Penelitian ini dilakukan untuk menjawab pertanyaan: Bagaimana deskripsi strategi Buy on rumors sell on news yang terjadi di Bursa Efek Indonesia di Surabaya dan Bagaimana analisis hukum Islam tentang strategi Buy on rumors sell on news dan dampaknya terhadap investor Bursa Efek Indonesia di Surabaya. Data penelitian diperoleh melalui Bursa Efek Indonesia di Surabaya yang menjadi objek penelltian. Untuk menjawab persoalan-persoalan di atas, Penulis menggunakan metode interview dan dokwnenter. Kemudian dianalisis dengan pola deduktif, yakni mengemukakan sebuah landasan teori dan memaparkan kenyataan dari basil penelitian berupa deskripsi dari strategi Buy on rumors sell on news yang terjadi pada Bursa Efok Indonesia di Surabaya, dan dilanjutkan dengan pola deskriptif verifikatif yaitu data yang berhubungan dengan pokok pembabasan dianalisis menurut Hukum Islam. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa strategi Buy on rumors sell on news, merupakan sebuah strategi yang dipakai oleh oknum pelaku Pasar Modal yang bisa dikategorikan sebagai manipulasi informasi dalam Pasar Modal khususnya pada Pasal 90, 91, dan 93 UU Pasar Modal Nomor 8 Tahun 1995. Dengan melakukan kegiatan menyebarkan rumor yang belum diketahui kebenaran dan sumbernya mengenai tatanan sektor keuangan perusahaan-perusahaan yang tercatat pada Bursa Efek Indonesia di Surabaya. Rumor yang beredar tersebut mempengaruhi perubahan di scputar fluktuasi pcrgcrakan indeks dan harga-harga saham serta mempengaruhi para investor untuk melakukan transaksi membeli/menjual pada saat rumor beredar dan menjual/membeli kembali pada saat ada pernyataan resmi atas rumor tersebut dari manajemen perusahaan. Hal ini mengakibatkan kerugian terutama dart pihak investor dengan keterbatasan informasi yang didapatnya. Strategi Buy on rumors sell on news ini telah melanggar beberapa ketentuan yaug berlaku dalam syara yaitu; menyebarkan rumor merupakan tindakan menimbulkan informasi yang menycsatkan juga strategi Buy on rumors sell on news ini merupakan strategi yang menimbulkan spekulasi tinggi karena banyak hal yang berubah dan tidak kejelasan di dalamnya sehingga mengandung unsur gambling atau judi. Hal ini ada menurut Fatwa DSN Nomor 40 Tabun 2003 tentang Pasar Modal dan Pedoman Umum Penerapan Prinsip Syariah di Bidang Pasar MModal telah melarang melakukan manipulasi dan spekulasi dalam kegiatan Pasar Modal.