المقارنة بين نقيضتي جرير والفرزدق من حيث أساليبها وألفاظها وأخيلتها

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Sapuan, Sapuan (2010) المقارنة بين نقيضتي جرير والفرزدق من حيث أساليبها وألفاظها وأخيلتها. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Sapuan_A01206040.pdf
Download (4MB)

Official URL: http://digilib.uinsby.ac.id/id/eprint/39220

Abstract

Masalah yang diteliti dalam skripsi ini adalah Siapa Jarir dan Farazdak; Apa ada perbedaan dan persamaan antara naqidlah Jarir dan Farazdak; Apakah terdapat persamaan dan perbedaan didalam naqidlah Jarir dan Farazdak dari segi kata-kata, uslub, makna, dan imajinasi didalam naqidlah mereka. Berkenaan dengan itu, penelitin literatur ini menggunakan metode induktif dan deduktif untuk mengkaji lebih dalam teritang naqidlah antara Jarir dan Farazdak dan dengan metode perbandingan sebagai bahan analisisnya. Penulis dapat menyimpulkan hru;il ana1isisnya, bahwa: Jarir dan Farazdak merupakan penyair yang terkenal pada masa Awamy. Adanya persamaan antara Jarir dan Farazdak yaitu keduanya menggunakan hija' dan Jahr di dalam naqidlah mereka. Dan perbedaan antara Jarir dan Farazdak itu dari segi penyampaian hija' danfahr. Di dalam naqidlah Jarir dan Farazdak terdapat perbedaan dan persamaan dari segi uslub, kata-kata, makna dan imajinasi, yaitu: Persamaan antara naqidlah Jarir dan Farazdak dari segi uslub, mereka menggunakan uslub balaghah seperti tasybih, majaz, isti'arah, kinayah, thibak, dan jinas. dan dari segi makna mereka berdua menggunakan makna diqqah dan imajinasi mereka berdua bercirikan kebaduwian. Perbedaan antara naqidlah Jarir dan Farazdak: dari segi kata-kata bahwasanya Jarir cenderung mudah karena tiadanya kata-kata asing, tapi Farazdak cenderung sulit karena menggunkan kata-kata asing, dan dari imajinasi naqidlah Jarir cenderung diqqah dan naqidlah Farazdak cenderung indah atau bagus dikarenakan kepandaiannya menciptakan gambaran dalam angan-angan.