This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Salamah, Arina (2016) KH MA’SHUM ALI 1887-1933 M: STUDI TENTANG PERAN DALAM PONDOK SALAFIYAH SYAFIIYAH KHAIRIYAH HASYIM SEBLAK JOMBANG. Undergraduate thesis, UIN SUNAN AMPEL SURABAYA.
|
Text
Cover.pdf Download (489kB) | Preview |
|
|
Text
Abstrak.pdf Download (392kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (351kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 1.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
Bab 2.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
Bab 3.pdf Download (3MB) | Preview |
|
|
Text
Bab 4.pdf Download (2MB) | Preview |
|
|
Text
Bab 5.pdf Download (465kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (439kB) | Preview |
Abstract
Skripsi ini merupakan hasil penelitian lapangan yang berjudul “KH MA’SHUM ALI 1887-1933 (Studi tentang Peran dalam Pondok Salafiyah Syafiiyah Khairiyah Hasyim Seblak Jombang) ”. Permasalahan yang akan dibahas yaitu, (1) Siapa KH Ma’shum Ali? (2) Bagaimana Sejarah dan perkembangan Pondok Pesantren Salafiyah Syafiiyah Seblak Jombang? (3) Bagaimana Peran KH Ma’shum Ali terhadap masyarakat Seblak Jombang ?
Untuk menjawab permasalahan di atas penulis menggunakan metode sejarah (historis), yaitu suatu langkah atau cara merekontruksi masa lampau secara sistematis dan objektif dengan cara mengumpulkan data, mengkritik sumber, menafsirkan dan mensintesakan data. Seperti Skripsi Penulis yang menggunakan judul KH Ma’shum Ali 1887-1933 (Studi tentang Peran dalam Pondok Salafiyah Syafiiyah Khairiyah Hasyim Seblak Jombang). dalam rangka menegakkan fakta serta kesimpulan yang kuat. Penelitian ini menggunakan pendekatan historis (sejarah) dan bersifat kualitatif. Sedangkan teori yang digunakan adalah teori Peran menurut Bruce J.Biddle dan Edwin J.Thomas.
Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa, (1) KH Ma’shum Ali adalah putra Kiai Ali dengan Ibu Nyai Muhsinah Cucu KH Abdul Djabbar Maskumambang Gresik. Saat remaja KH Ma’shum Ali merantau untuk melanjutkan pendidikan di Pondok Tebuireng. Dan beberapa tahun kemudian karna kecerdasan dan keuletan beliau dinikahkan dengan puteri kedua KH Hasyim Asyari yaitu Nyai Khairiyah. ((3) Peran KH Ma’shum Ali terhadap masyarakat Seblak melalui aspek keagamaan, pendidikan, dan sosial. Dengan pendekatan pendidikan dakwah KH Ma’shum Ali untuk mencerdaskan anak bangsa sangat berguna sekali. Dan peran pesantren yang sedikit demi sedikit terus berkembang, melalui sistem pendidikan yang diajarkan dan lain-lain. Sehingga santri yang belajar memahami apa yang dimaksudkan. Pendekatan sosial dengan cara mendekati msyarakat tanpa ada rasa canggung ataupun sungkan. Karena kedekatan KH Ma’shum Ali dengan warga banyak yang tidak mengira bahwa beliau adalah seorang Kiai besar.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||
Subjects: | Biografi Islam Sejarah |
||||||
Keywords: | Pesantren; Kiai; Seblak; KH Ma'shum | ||||||
Divisions: | Fakultas Adab dan Humaniora > Sejarah dan Kebudayaan Islam | ||||||
Depositing User: | arina arina salamah | ||||||
Date Deposited: | 21 Mar 2016 08:09 | ||||||
Last Modified: | 21 Mar 2016 08:09 | ||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/4799 |
Actions (login required)
View Item |