Ragam bahasa pada akun instagram Surabaya Sparkling sebagai media promosi wisata Kota Surabaya (tinjauan sosiolinguistik)

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Widyaningsih, Miranti (2023) Ragam bahasa pada akun instagram Surabaya Sparkling sebagai media promosi wisata Kota Surabaya (tinjauan sosiolinguistik). Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Miranti Widyaningsih_A04218013.pdf
Download (1MB)

Abstract

Bahasa adalah alat untuk berkomunikasi. Dengan bahasa, manusia dengan mudah untuk menyampaikan ide, pikiran serta gagasan kepada manusia lainnya. Karena faktor demografi, sosial, serta fungsi, maka bahasa memiliki banyak keragaman yang disebut sebagai ragam bahasa. Dalam era globalisasi, berkomunikasi melalui jaringan internet sangat mudah dan cepat. Salah satunya adalah media sosial Instagram. Penggunaan media sosial dimanfaaatkan oleh banyak instansi pemerintah, salah satunya oleh Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata Kota Surabaya (DISBUDPORAPAR) melalui akun media sosial Instagram Surabaya Sparkling. Keberadaan akun Instagram Surabaya Sparkling yang menghadirkan seputar informasi, berita, serta seputar sejarah singkat mengenai agenda seni, budaya dan pariwisata kepada khalayak umum baik warga maupun nonwarga Kota Surabaya. Penggunaan ragam bahasa dalam interaksi instansi negara dengan warga umum sangat menarik untuk diteliti oleh peneliti karena ragam bahasa bukan sekedar untuk alat komunikasi, melainkan sebagai alat sosial pendekatan sosial instansi pemerintah kepada warga (atau pengikut akun Instagram) agar stereotip instansi pemerintah yang kaku dan baku terkikis. Selain itu, penyampaian informasi dengan ragam bahasa yang mudah untuk diterima oleh khalayak umum, membuat promosi wisata Kota Surabaya dikenal luas. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui jenis ragam bahasa beserta fungsinya pada akun media sosial Instagram Surabaya Sparkling. Teori penelitian ini yakni jenis ragam bahasa yang dipaparkan oleh Abdul Chaer dan Leonie Agustina (1995). Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif, yakni memaparkan analisis data dengan deskripsi. Teknik pengumpulan data dengan teknik baca, simak, dan catat. Hasil penelitian jenis ragam bahasa yang ditemukan pada akun Instagram Surabaya Sparkling berdasarkan segi penutur terdapat 10 idiolek, 14 dialek, sosiolek yang berdasarkan tingkat pendidikan ada 11, 3 basilek, 3 slang, dan 9 kolokial. Dalam segi pemakaian terdapat 5 ragam sastra dan 3 ragam jurnalistik. Berdasarkan tingkatan formalitas terdapat 2 ragam formal dan 2 ragam semiformal. Fungsi penggunaan ragam bahasa dalam akun Instagram Surabaya Sparkling terdapat 12 fungsi informatif, 6 fungsi direktif, dan 7 fungsi interaktif.