This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Supomo, Supomo (1997) Pengaruh tasawuf dalam perkembangan tafsir Al Quran: studi analisa tafsir sufi. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.
|
Text
Cover.pdf Download (694kB) | Preview |
|
|
Text
Abstrak.pdf Download (152kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar isi.pdf Download (326kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (535kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (3MB) | Preview |
|
|
Text
BAB IV.pdf Download (2MB) | Preview |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (581kB) | Preview |
Abstract
Sejak al Qur’an diturunkan kepada Rasulullah Saw. Kaum muslimin dengan setia menekuni dan mendalami kandungan isinya, menghafalnya dengan penuh gairah serta mendalami lafal lafal dan kandungan maknanya. Pada perkembangan selanjutnya, ulama berbeda pendapat dalam memahami makna makna ayat al qur’an, misal ada yang mengakui makna batin saja, dan ada juga yang hanya mengakui zahir al qur’an, ulama’ yang mengakui makna batin adakalnya mereka cenderung pada syarat syarat al qur’an sehingga timbullah tafsir yang dinamakan dengan tafsir sufi, adapula ulama yang mengompromikan antara tafsir sufi dan zahir. Rumusan masalah yang akan dibahas dalam pembahasan skripsi ini adalah 1). Apakah tasawuf telah berpengaruh dalam menafsirkan al qur’an? 2). Bagaimana corak penafsiran sufi? 3). Bagaimanakah penilaian tentang tafsir sufi? Dalam penelitian ini digunakan metode perbandingan, yang dimaksud dalam metode ini ialah mengemukakan penefsiran ayat ayat al qur’an yang ditulis oleh sejumlah para penafsir. Disini seorang penafsir menghimpun sejumlah ayat ayat al qur’an, kemudian ia mengkaji dan meneliti penafsiran sejumlah penafsiran mengenai ayat ayat tersebut melalui kitab kitab tafsir mereka. Kemudian peneliti akan menjelaskan bahwa diantara para penafsir tersebut ada yang sangat terpengaruh oleh spritualisasi ilmunya, sehingga cenderung mengemukakan pembahasan tentang I’rab, Balaghah ada yang cenderung pada pembahasan tentang cerita atau kisah kisah dan ada yang cenderung pada pembahasan tentang ketasawufannya. Dalam pembahasan skripsi ini dapat disimpulkan bahwa tasawuf benar benar mempengaruhi dalam menafsirkan al qur’an. Dalam penafsiran sufi nadhari adalah suatu penafsiran yang berdasarkan pembahasan secara akal dan berfilsafat untuk dapat diterimanya maka penafsirannya dipaksakan agar sesuai dengan madzhab ketasawufannya. Penafsiran sufi faidhi yaitu suatu penafsiran ayat ayat al qur’an yang menyimpang dari makna dhahir ayat yang penafsirannya disesuaikan dengan isyarat isyarat yang halus dan hanya dapat ditempuh dengan jalan suluk atau tingkah laku. Bahwa tafsir sufi ada yang diterima dan tidak.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Creators: |
|
||||||||
| Contributors: |
|
||||||||
| Subjects: | Tasawuf | ||||||||
| Keywords: | Tasawuf; tafsir; al quran | ||||||||
| Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Tafsir Hadis | ||||||||
| Depositing User: | Users 3213 not found. | ||||||||
| Date Deposited: | 08 Jun 2016 06:28 | ||||||||
| Last Modified: | 05 Oct 2020 03:21 | ||||||||
| URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/6725 |
Actions (login required)
 |
View Item |
