This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Putri, Bella Agustin Lelyana (2024) Tindak tutur persuasi direktif pada kegiatan bimbingan rohani oleh MUI kepada pasien di RS Ibnu Sina Gresik. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Bella Agustin Lelyana Putri_03010420003.pdf Download (2MB) |
|
Text
Bella Agustin Lelyana Putri_03010420003_Full.pdf Restricted to Repository staff only until 1 July 2027. Download (2MB) |
Abstract
Objek yang dikaji dalam penelitian ini adalah kegiatan Bimbingan Rohani atau yang biasa disebut dengan bimroh yang dilakukan di Rumah Sakit Ibnu Sina Gresik. Kegiatan Bimroh menjadi salah satu hal yang cukup menarik untuk diteliti melalui kacamata akademisi, salah satunya melalui sudut pandang penggunaan bahasa pada saat pelaksanaannya yang di mana pada penelitian ini peneliti akan menitikberatkan pembahasannya pada ruang lingkup pasien. Dalam hal ini, peneliti menemukan fakta yang menarik terkait daya tarik penggunaan bahasa, bahwa bahasa berperan penting dan menjadi sarana utama dalam berinteraksi. Penelitian ini dilatarbelakangi dengan penggunaan bahasa pada kegiatan bimbingan rohani yang dinilai memiliki unsur persuasi di dalamnya. Hal ini dapat dibuktikan dengan respon pasien yang dianggap menerima dan mengikuti apa yang dikatakan oleh petugas bimbingan rohani. Pada penelitian ini, peneliti berfokus pada penggunaan teori tindak tutur yang dicetuskan oleh John Searle, yakni tindak tutur lokusi direktif yang dimaksudkan untuk menimbulkan respon atau reaksi dari mitra tutur, khususnya pasien. Adapun beberapa fungsi tuturan yang tergolong dalam tindak tutur ilokusi direktif yaitu memerintah, mendesak, memohon, menantang, menagih, memaksa, dan menyarankan. Penetapan penggunaan ilokusi direktif pada penelitian ini didasari dengan respon atau reaksi pasien yang timbul pada saat bimbingan berlangsung. Data-data pada penelitian ini diperoleh melalui observasi langsung dengan mengikuti kegiatan bimbingan rohani di Rumah Sakit Ibnu Sina Gresik. Hasil penelitian merujuk pada bentuk tindak tutur persuasi ilokusi direktif dengan bentuk tuturan memerintah dan menyarankan. Selain itu, peneliti juga menyertakan pengaruh tindak tutur persuasi terhadap pemahaman dan penerimaan pasien. Dalam hasil penelitian, peneliti juga menjabarkan terkait faktor perlu diadakannya bimbingan rohani dan beberapa hal yang perlu diperhatikan agar pesan-pesan tersebut dapat dipahami dan diterim oleh pasien.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Bimbingan Konseling Bahasa Indonesia Islam dan Humanisme |
||||||||
Keywords: | Tindak tutur; persuasi; bimbingan rohani; ilokusi direktif | ||||||||
Divisions: | Fakultas Adab dan Humaniora > Sastra Indonesia | ||||||||
Depositing User: | Bella Agustin Lelyana Putri | ||||||||
Date Deposited: | 01 Jul 2024 05:22 | ||||||||
Last Modified: | 01 Jul 2024 05:22 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/71001 |
Actions (login required)
View Item |