Analisis self regulated learning siswa terhadap pembelajaran matematika pada implementasi kurikulum merdeka di MTsN 1 Mojokerto

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Mayarani, Trian (2024) Analisis self regulated learning siswa terhadap pembelajaran matematika pada implementasi kurikulum merdeka di MTsN 1 Mojokerto. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Trian Mayarani_06020420045.pdf

Download (4MB)
[img] Text
Trian Mayarani_06020420045_Full.pdf
Restricted to Repository staff only until 2 August 2027.

Download (4MB)

Abstract

Self regulated learning pembelajaran matematika adalah kemampuan siswa mengelola proses belajarnya secara mandiri untuk mencapai hasil yang maksimal. Self regulated learning memegang peranan penting pada penerapan kurikulum merdeka. Hal ini lantaran kurikulum merdeka menekankan pembelajaran yang berpusat pada siswa. Siswa dituntut bergerak secara aktif sejalan dengan berlakunya kurikulum merdeka. Penelitian ini bertujuan menganalisis self regulated learning siswa terhadap pembelajaran matematika pada implementasi kurikulum merdeka di MTsN 1 Mojokerto. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Data diambil melalui kuesioner yang memuat sebanyak 19 pernyataan dan wawancara mendalam terhadap 4 narasumber berdasarkan rekomendasi guru matematika yang dianggap mampu belajar matematika secara mandiri. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII B MTsN 1 Mojokerto. Metode analisis yang digunakan adalah metode analisis kualitatif menurut Miles dan Huberman yakni, kondensasi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa self regulated learning pembelajaran matematika pada implementasi kurikulum merdeka di MTsN 1 Mojokerto tergolong baik terhadap indikator (6) bekerja sama dengan orang lain. Sedangkan self regulated learning siswa masuk dalam kategori cukup baik pada indikator (1) berinisiatif belajar tanpa dipaksa orang lain, dan (2) kemampuan siswa mendiagnosis kebutuhan belajar. Selanjutnya self regulated learning masuk kategori cukup pada indikator (3) perencanaan tujuan belajar, (4) penetapan sumber belajar yang sesuai, serta (5) perancangan siasat belajar dan evaluasi hasil belajar. Self regulated learning juga masuk kategori kurang pada indikator (7) membangun makna, dan (8) kontrol diri dalam bertindak. Rata-rata dapat dihitung dan secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa self regulated learning pembelajaran matematika pada implementasi kurikulum merdeka di MTsN 1 Mojokerto masuk dalam kategori cukup dengan persentase 69,64%.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Mayarani, Triantrianmayarani@gmail.com06020420045
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorYanti, Aning Widaaning.widayanti@uinsby.ac.id0007128007
Thesis advisorYudi, Usmanasyifa3.AF@gmail.com2024016501
Subjects: Mandiri
Kurikulum
Matematika
Keywords: Self regulated learning (SRL); pembelajaran matematika; kurikulum merdeka
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Matematika
Depositing User: Trian Mayarani
Date Deposited: 02 Aug 2024 05:35
Last Modified: 02 Aug 2024 05:35
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/72621

Actions (login required)

View Item View Item